Jenis Tantrum pada Anak
1. Tantrum Manipulatif
Jenis tantrum yang pertama adalah tantrum manipulatif yang biasanya muncul saat keinginan anak tidak terpenui dnegan baik.
BACA JUGA:Orang Tua, Jangan Katakan 7 Kalimat Ini pada Anak Karena Bisa Berakibat Fatal, Apa Saja?
Anak akan tantrum dengan cara yang dibuat-buat agar dapat mendorong orang lain, terutama orang tua mereka untuk memenuhi keinginan mereka.
Meski tidak semua tantrum terjadi karena hal ini, namun tantrum jenis ini menjadi jenis tantrum yang seringkali terjadi saat anak mengalami penolakan atas apa yang mereka inginkan.
BACA JUGA:Anak Bertingkah Aneh Karena Stres? Ini Tanda dan Cara yang Bisa Orang Tua Lakukan
2. Tantrum Frustasi
Jenis tantrum berikutnya adalah tantrum frustasi yang terjadi karena anak yang belum bisa mengekspresikan apa yang mereka rasakan dengan baik.
Oleh sebab itu, jenis tantrum yang satu ii biasanya dipicu oleh rasa lelah, kelaparan, hingga kegagalan dalam melakukan sesuatu bahkan dapat terjadi akibat stres karena tekanan dari lingkungan sekitar.
BACA JUGA:6 Tips Parenting untuk Cegah Anak Kecanduan Gadget, Salah Satunya Jadi Contoh yang Baik
3. Tantrum Putus Asa
Jenis tantrum yang terakhir adalah tantrum putus asa yang biasanya ditandai dengan anak yang menjadi diam seperti kehilangan gairah untuk melakukan sesuatu.
Tidak hanya itu, tantrum jenis ini juga membuat anak merasa tak berdaya dan juga putus asa.
Biasanya hal ini terjadi akibat ledakan emosi yang cukup tinggi akibat adanya rasa ketakutan atau ketidaknyamanan yang cukup besar namun anak tidak berani untuk menyuarakan hal tersebut.
BACA JUGA:Orang Tua Perlu Tahu, Ini 5 Penyebab Anak Kecanduan Gadget, Nomor 1 Sering Dilakukan