Bumil dan busui dapat mengonsumsi sebutir telur untuk memenuhi sumber protein dan menambahkannya pada menu harian.
BACA JUGA:Wujudkan Kota Bengkulu Bebas Stunting, Pemkot Siapkan Anggaran Rp20 Miliar
Telur yang mengandung asam amino ini baik untuk tubuh ibu dan juga bayi. Tidak hanya itu, telur juga mengandung selusin vitamin dan juga mineral termasuk kolin yang baik untuk perkembangan otak bayi.
Pastikan untuk mengonsumsi telur yang telah matang untuk mencegah adanya kontaminasi bakteri di dalam telur.
BACA JUGA:Wakil Bupati Sebut Pola Asuh Sebabkan Angka Stunting di Seluma Naik
4. Hati Ayam
Hati ayam masuk ke dalam list makanan yang dapat mencegah stunting pada anak lantaran makanan yang satu ini mengandung protein yang lebih tinggi dari daging ayam itu sendiri.
Di dalam 100 gram hati ayam mentah, terdapat setidaknya 27,4 protein, sementara di dalam daging ayam hanya terdapat 18,2 gram protein saja.
BACA JUGA:Wakil Gubernur Bengkulu Sebut Penurunan Stunting Butuh Eksekusi, Bukan Hanya Sosialisasi
Tidak hanya itu, di dalam hari ayam kalori yang terkandung cenderung lebih rendah sehingga asupan hati ayam ini akan membuat tubuh kenyang lebih cepat dan tahan lama.
Hati ayam juga mengandung vitamin B yang sangat baik untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan anak-anak dalam masa pertumbuhan. Di dalamnya 100 gramnya terkandung 16,6 mcg vitamin B12, 0,9 mg vitamin B6, dan 0,36 mg vitamin B1.
BACA JUGA:Dinkes Seluma: Tenaga Farmasi dan Promkes Sangat Berpengaruh dalam Upaya Penurunan Stunting
5. Ikan
Makanan selanjutnya yang baik untuk mencegah stunting adalah ikan kembung. Jenis ikan ini memiliki harga yang lebih murah namun memiliki nilai gizi yang hampir sama dengan ikan salmon.
Ikan kembung ini kaya akan sumber vitamin B2, B3, B6, B12, dan vitamin D. Tidak hanya itu, Ikan kembung juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung, mencegah penyakit otak, dan menguatkan tulang.
BACA JUGA:Dinkes Sebut Remaja Putri HB Rendah Berpotensi Melahirkan Bayi Stunting