BENGKULU, BETVNEWS - Salah satu acara yang paling ditunggu masyarakat dalam gelaran Festival Tabut 2024 adalah lomba permainan ikan-ikan.
Permainan tradisional ikan-ikan merupakan bagian dari Festival Tabut yang dilaksanakan secara turun temurun oleh masyarakat Bengkulu untuk menyambut tahun baru Hijriah. Sekaligus memperingati gugurnya cucu Nabi Muhammad SAW bernama Husien di Padang Karbala Irak.
BACA JUGA:Kedapatan Transaksi Narkoba, Dua Warga Kota Bengkulu Dibekuk Polisi
Ikan-ikan sendiri adalah sebuah bentuk permainan rakyat yang dibuat dari kertas, rotan, bambu dan kertas warna-warni yang dibentuk menyerupai ikan.
Dimana dalam penampilannya dilengkapi dengan iringan musik, penari dan penyanyi.
Ikan-ikan yang digendong tersebut menari sesuai irama dan lagu yang dimainkan.
BACA JUGA:Jelang Masuk Sekolah, Diknas Kota Bengkulu Tegaskan Tidak Ada Pungutan Apapun
Ketua Laman Budaya B’daru, Junaidi Zul mengungkapkan, permainan ikan-ikan ini merupakan salah satu seni khas daerah Bengkulu yang harus terus dilestarikan.
Salah satu caranya dengan mengadakan perlombaannya pada Festival Tabut.
BACA JUGA:Progres Serapan Dana Desa di Provinsi Bengkulu Juli 2024: Bengkulu Selatan Paling Besar
"Ikan-ikan ini adalah perlombaan yang selalu ada di setiap Tabut. Nah dengan cara seperti ini lah bisa terus dilestarikan, karena ikan-ikan ini adalah salah satu ciri khas di Bengkulu ini, jadi wajib kita lestarikan", ujarnya pada Sabtu, 13 Juli 2024.
BACA JUGA:Alami KDRT, Ibu Rumah Tangga di Kota Bengkulu Laporkan Suaminya ke Polisi
Dirinya menambahkan, untuk gelaran lomba ikan-ikan pada Festival Tabut 2024 ini terdapat 13 peserta yang ikut serta dalam perlombaan.
Dimana pada hari pertama terdapat 7 tim yang tampil dan 6 tim lainnya akan tampil pada hari kedua perlombaan.
BACA JUGA:Mengaku Introspeksi Diri, Kades Dusun Baru Minta Jabatannya Diaktifkan Kembali