BETVNEWS - Kamu perlu memperhatikan dosis dan aturan pakai vitamin D saat memenuhi kebutuhan vitamin ini agar khasiat yang diperoleh menjadi maksimal dan dapat menyebabkan masalah kesehatan.
BACA JUGA:6 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan Wajah, Ternyata Tidak Hanya Melembabkan Kulit
BACA JUGA:Begini Cara Hilangkan Flek Hitam di Kulit Wajah, Cukup Lakukan dengan 4 Bahan Alami Saja
Vitamin D sendiri merupakan vitamin yang larut dalam lemak dan bisa disimpan di dalam tubuh untuk waktu yang lama sehingga mengonsumsinya berlebihan tidak disarankan.
Mengonsumsi vitamin D ini dapat membantu memelihara tubuh lantaran selain baik untuk tulang dan gigi, vitamin D juga bagus untuk memperkuat sistem imun tubuhmu.
Terdapat dua jenis utama dari vitamin D ini, yaitu yang pertama vitamin D2 (ergocalciferol) yang berasal dari tumbuhan dan bisa ditemukan pada beberapa jenis jamur.
BACA JUGA:4 Ragam Makanan Pantang Dikonsumsi Bareng Semangka, Nomor 1 Sebabkan Sembelit
BACA JUGA:Waspadai 5 Efek Samping Konsumsi Vitamin D Berlebihan Ini, Bisa Sebabkan Gagal Ginjal
Sementara jenis yang kedua adalah vitamin D3 (cholecalciferol) yang ditemukan pada ikan, minyak ikan, kuning telur, dan juga pada sinar matahari.
Vitamin D ini dapat terbentuk secara alami saat kulit terpapar oleh sinar matahari secara langsung sehingga banyak orang yang menyarankan untuk berjemur di pagi hari agar memperoleh vitamin ini.
Saat kulit terpapar oleh sinar matahari, maka kondisi ini akan memicu sintesis vitamin D dimana hati dan ginjal akan mengubahnya menjadi vitamin D yang dapat membantu tubuh untuk menyerap kalsium lebih optimal.
BACA JUGA:4 Cara Memutihkan Wajah pakai Bahan Dapur, Efektif Bikin Glowing dalam Semalam
BACA JUGA:4 Cara Memutihkan Wajah pakai Air Beras, Kulit Kusam Minggat Dalam Sekejap
Sementara itu, jika kamu mengalami kekurangan vitamin D atau defisiensi vitamin D, kamu dapat mengalami beberapa jensi kondisi seperti penyakit rakitis pada anak, atau osteomalacia pada orang dewasa.
Selain melalui sinar matahari, vitamin D ini dapat diperoleh melalui konsumsi suplemen vitamin D atau melalui makanan yang kamu konsumsi sehari-hari.