BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Kota Bengkulu bersama Forum Pemuda Nasional menggelar nonton bersama di salah satu bioskop dalam rangka sosialisasi Peraturan Presiden (Perpres) No 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), Rabu 14 Agustus 2024.
Diikuti seluruh Kepala sekolah SD dan SMP se-Kota Bengkulu dan sejumlah siswa yang menonton film yang mengadung Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) berjudul Dilan 1983.
BACA JUGA:Kecelakaan Mobil Vs Motor di Jalan Lintas Bengkulu-Tais, 1 Korban Meninggal Dunia
Drs. Bagus Haryanto Ketua Harian Forum Pemuda Nasional menjelaskan, film ini dipilih karena mengandung nilai-nilai Penguatan Pendisikan Karakter seperti, kekeluargaan, persahabatan, serta toleransi.
Ia juga mengatakan bahwa ada sejumlah tujuan dari program Penguatan Pendidikan Katakter (PPK) yang digelar hari ini.
BACA JUGA:Keberangkatan KMP Pulo Tello ke Enggano Ditunda Akibat Cuaca Buruk
Salah satunya yakni membangun dan membekali peserta didik sebagai generasi emas Indonesia Tahun 2045 dengan jiwa Pancasila dan pendidikan karakter yang baik guna menghadapi dinamika perubahan di masa depan.
Kemudian mengembangkan platform pendidikan nasional yang meletakkan pendidikan karakter sebagai jiwa utama dalam pengelenggaraan pendidikan bagi Peserta Didik dengan dukungan pelibatan publik yang dilakukan melalui pendidikan jalur formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan keberagaman budaya Indonesia.
BACA JUGA:Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-63, Belasan Pelajar di Kaur Tumbang Karena Dihidrasi
Tujuan selanjutya yakni merevitalisasi dan memperkuat potensi dan kompetensi pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik, masyarakat, dan lingkungan keluarga dalam mengimplementasikan PPK.
"Ada lima karakter utama dalam film PPK yang bisa diserap dan diimplementasikan oleh para pelajar nantinya yaitu Religius, Integritas, Mandiri, Nasionalis, dan Gotong Royong," jelas Drs, Bagus Haryanto.
BACA JUGA:Pererat Silaturahmi, Kodim 0407 Kota Bengkulu Gelar Sejumlah Lomba Peringati HUT RI ke-79
Sementara itu, Pj Walikota Bengkulu yang diwakili oleh Plt Asisten I Made Ardana mengatakan, bahwa penyelenggaraan PPK pada Satuan Pendidikan jalur pendidikan formal sebagaimana dimaksud dilakukan secara terintegrasi dalam kegiatan, intrakukikuler, kukurikuler, ekstrakurikuler, dan dilaksanakan di dalam dan/atau di luar lingkungan satuan pendidikan formal.
Kemudian untuk PPK merupakan gerakan pendidikan di bawah satuan pendidikan untuk memperkuat karakter peserta didik melalui harmonisasi, olah rasa, olah hati, olah raga dan olah pikir, dengan pelibatan kerjasama satuan pendidikan, kelurga dan masayrakat.
BACA JUGA:Kajati Bengkulu Tekankan Pentingnya Pencegahan Kecurangan pada Tahapan Pilkada Serentak 2024