BETVNEWS - Tertangkap tangan oleh warga saat akan melakukan pencurian kendaraan roda dua yang terpakir di Masjid Al Anshor di Desa Suro Baru, Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, M-Y seorang pria paruh baya berusia 45 tahun warga Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas, harus meregang nyawa setelah dirinya menjadi bulan-bulan amuk massa.
Kapolres Kepahiang, AKBP. Pahala Simanjuntak, S.Ik, melalui Kapolsek Ujan Mas, Iptu. Tomy Sahri, SH saat diklarifikasi mengatakan, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan saksi-saksi.
"Sampai hari ini, 6 orang saksi sudah diperiksa dan dari keterangan saksi diketahui motor salah satu jamaah salat subuh sudah didorong mundur sejauh 3 meter dari parkiran," kata Kapolsek melalui pesan singkat Whatsapp.
Kejadian ini terjadi pada Minggu (22/09) subuh kemarin, saat masyarakat sedang melakukan salat subuh. Saat itu korban bernama Romadan (26) memarkirkannya di parkiran masjid, korban mengaku mendengar suara stang motor dipatahkan. Kemudian usai salat berjamaah, Ratomi (33) salah seorang saksi melihat seseorang tak dikenal menggunakan sorban warna hijau sedang mendorong mundur motor korban. Secara spontan saksi langsung meneriaki pelaku hingga membuat pelaku kabur ke gang tempedak, tak lama berselang pelaku M-Y pun berhasil diamankan warga dan langsung dimassa.
"Pelaku ini kabur masuk gang, namun tak jauh dari lokasi sekitar 500 meter, ia pun tertangkap dan diamuk massa," tambah Kapolsek.
Pihak kepolisian baru tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 05.30 wib, dan mendapati korban sudah terkapar tak berdaya.
"Saat personil kita sampai ke lokasi, pelaku ini sudah terkapar dengan kondisi masih sadar namun kritis," terangnnya.
Pelaku M-Y kemudian langsung dilarikan ke Puskesmas Ujan Mas untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun sayang, nyawanya sudah tak tertolong lagi dan jenazahnya langsung dibawa ke RSUD Curup untuk divisum. Berdasarkan hasil visum ditemukan luka pada bagian perut tepat di atas pusar, serta luka memar di bagian muka sebelah kiri.
Iptu Tomy Sahri menyampaikan, dari dua lokasi kejadian yakni di parkiran masjid dan gang Tempedak, pihaknya telah mengamankan 1 unit motor matic milik korban dengan nomor polisi BD 6997 GI, 1 lembar sorban warna hijau, 1 buah tasbih dan 1 jam berwarna hitam. Ia pun menegaskan untuk kasus ini masih dalam penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.
"Untuk kasus ini terus kita lakukan pengembangan dan penyidikan, dari saksi yang diperiksa belum ada yang kita tetapkan tersangka," tandasnya.
(Abiza)