Oleh sebab itu, dengan melibatkan pola makan yang teratur dan interval puasa, IF dapat membantumu untuk mencapai tujuan kesehatan dengan cara yang mudah.
Bahkan saat ini, IF telah dibuktikan melalui berbagai penelitian dalam fungsinya untuk mendukung kesehatan.
BACA JUGA:Ini 5 Manfaat Kencur untuk Kesehatan, Salah Satunya Ampuh Atasi Stres
BACA JUGA:10 Manfaat Mentimun untuk Kesehatan, Salah Satunya Bantu Kontrol Gula Darah
Intermittent fasting ini menawarkan berbagai manfaat termasuk mengatur berat badan, perbaikan metabolisme, dan juga peningkatan kesehatan jantung.
Berbagai metode yang ditawarkan oleh IF ini memberikan kebebasan yang memungkinkan individu untuk memilih pola yang sesuai dengan gaya hidup mereka.
Maka dari itu, hal ini membuat intermittent fasting menjadi pilihan diet yang menarik bagi banyak orang.
BACA JUGA:5 Jenis Makanan yang Wajib Dibindari saat Sakit Gigi, Daging Salah Satunya, Cek Lainnya di Sini
BACA JUGA:Ini 5 Cara Jitu Cegah Anak Sakit Gigi, Nomor 1 Wajib Dilakukan, Cek Sekarang
Intermittent fasting ini memiliki berbagai jenis yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan.
Adapun beberapa jenis intermittent fasting ini antara lain adalah sebagai berikut.
Jenis-jenis Intermittent Fasting
--(Sumber : iStockPhoto)
1. Metode 16/8
Metode ini dikenal juga sebagai "Time-Restricted Eating," dimana kamu akan puasa selama 16 jam dan makan dalam jendela waktu 8 jam.
Misalnya, jika kamu makan dari pukul 12 siang hingga 8 malam, maka kamu akan berpuasa dari pukul 8 malam hingga 12 siang keesokan harinya.