BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bengkulu mencatat Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) bahwa ada pengurangan jumlah DTKS di Kota Bengkulu sebanyak 4.803 individu.
Data tersebut disuplai oleh tim pendata yang selanjutnya dimasukan dalam data Sistem Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG).
Data tersebut juga tidak bisa dikurangi secara sepihak, Dinsos bisa memantau setiap hari penerima bantuan kesejahtraan sosial lewat relawan SIKS-NG.
BACA JUGA:Tabrakan di Jalan Danau, Pemancing Luka Berat Dilarikan ke Rumah Sakit
BACA JUGA:Polresta Bengkulu Monitoring 11 Geng Motor Meresahkan Masyarakat, Berikut Lokasi Markasnya
Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Kota Bengkulu, Dr. Sahat Marulitua Situmorang AP. MM.
"Kita melakukan pemuktahiran data melalui operator SIKS-NG dikelurahan dan ini sudah tahun kedua dilakukan terbukti masyarakat yang masuk sebelumnya dalam data DTKS yang semula 151.000 sempat melonjak menjadi 158.660. Disini artinya usulan yang masuk dalam operator SIKS-NG ini, ditampung oleh pemerintah, mulai dari pemerintah daerah sampai akhirnya pada keputusan Kementrian Sosial," kata Sahat Marulitua Situmorang AP. MM.
BACA JUGA:Catat Bun! 7 Bahan Alami Ini Bisa Bantu Halau Tikus dari Rumah, Salah Satunya Baking Soda
BACA JUGA:10 Manfaat Minum Teh Peppermint, Bantu Redakan Gejala Alergi hingga Sakit Kepala
Tambah Sahat, kendala yang masih dihadapi oleh operator SIKS-NG saat ini seperti, kurangnya fasitas komputer, warga yang masih belum jujur, sehingga dirinya berharap agar masyarakat yang sudah terbilang mampu dan masih masuk dalam data DTKS, supaya keluar dalam data DTKS tersebut.
BACA JUGA:Mengandung Menthol, Ini 7 Manfaat Teh Peppermint untuk Kecantikan, Ampuh Mengatasi Jerawat Kemerahan
BACA JUGA:Sumber Protein dan Serat, Ini 10 Manfaat Mengonsumsi Salad di Pagi Hari
"Yang sudah mampu, ayolah keluar dari DTKS, Karena masih banyak masyarakat kota Bengkulu lainnya yang menunggu untuk dapat masuk dalam DTKS," tambahnya.
Disisi lain, Operator Dinas Sosial Kota Bengkulu, Budiman Sanjaya menerangkan penyebab dibulan September 2024 terdapat pengurangan jumlah DTKS sebanyak 4.803 individu.
BACA JUGA:Hati-hati Bun! 5 Aroma Ini Bisa Undang Tikus Masuk Rumah, Salah Satunya Aroma Minyak