3. Berbaring Setelah Makan
--(Sumber : iStockPhoto)
Berbaring setelah makan menjadi salah satu kebiasaan yang paling banyak dilakukan oleh orang-orang tanpa menyadari dampak dibalik kebiasaan buruk ini.
Padahal makan dalam porsi besar saja sudah bisa menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan, dan jika berbaring setelah makan tentunya dapat menyebabkan kondisi ini semakin buruk.
Oleh sebab itu, sebaiknya hindari berbaring setelah makan dan sebaiknya makan dalam porsi kecil secara bertahap daripada makan dalam jumlah yang besar.
Selain itu, sebaiknya tunggu selama dua atau tiga jam setelah makan jika ingin berbaring. Pastikan juga untuk berbaring dengan kondisi kepala yang lebih tinggi untuk mengimbangi efek gravitasi.
BACA JUGA:Dukung Program Presiden Prabowo, Lahan Seluas 5,2 Hektar di Bengkulu Tengah Ditanami Jagung
BACA JUGA:463 Rumah Terendam Banjir di 5 Kecamatan Kota Bengkulu
4. Merokok
Merokok juga dapat menjadi penyebab asam lambung naik karena rokok dapat merusak sistem pencernaan seseorang bahkna bai perokok pasif sekalipun.
Rokok juga dapat menyebabkan batuk dan berkaitan dengan asam lambung. Saat orang yang perokok mengalami batik, maka tekanan di perut akan meningkat dan menyebabkan refluks asam.
BACA JUGA:Sertifikasi Belum Dibayar 6 Bulan, Kantor Dikbud Seluma Digeruduk Guru SD dan SMP
5. Stres dan Kecemasan
--(Sumber : iStockPhoto)
Penyebab lainnya yang dapat membuat asam lambung naik adalah stres atau kecemasan. Stres ini dapat memperparah kondisi seseorang yang mengalami asam lambung atau maag.