Batasi konsumsi alkohol dan pastikan untuk menjaga hidrasi tubuh dengan cukup minum air.
BACA JUGA:HUT PGRI ke-79, Pj Bupati Bengkulu Tengah TekaPentingnya Kualitas Guru Dalam Mencerdaskan Bangsa
BACA JUGA:Erjon Ucapkan Selamat kepada Bupati dan Wabup Seluma Terpilih Teddy-Gustianto
4. Terlalu Sering Berdiri atau Berdiri Mendadak
Berdiri terlalu lama atau tiba-tiba bisa menyebabkan penurunan tekanan darah, karena gravitasi membuat darah terkumpul di kaki dan mengurangi aliran darah ke otak.
Solusi bangun perlahan saat beranjak dari posisi duduk atau tidur. Jika Anda harus berdiri lama, coba untuk bergerak atau mengubah posisi untuk membantu sirkulasi darah.
BACA JUGA:Erjon Ucapkan Selamat kepada Bupati dan Wabup Seluma Terpilih Teddy-Gustianto
BACA JUGA:Ampuh Membuat Kulit Makin Sehat, Cek Manfaat Lengkap Jeruk Nipis di Sini
5. Kurangnya Jam Tidur
Tidur yang tidak cukup dapat mempengaruhi keseimbangan tubuh, termasuk tekanan darah. Tidur yang buruk dapat mengganggu regulasi sistem saraf yang mengontrol tekanan darah.
Solusi pastikan untuk tidur 7-8 jam setiap malam untuk mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk menjaga tekanan darah tetap stabil.
BACA JUGA: Jangan Asal! Rawat Kulit Sensitif dengan 5 Cara Ini, Pilih Produk Skincare Berlabel Hypoallergenic
BACA JUGA:Hasil Pleno KPU Tetapkan Teddy Rahman-Gustianto Pemenang Pilkada Seluma 2024
6. Mengonsumsi Makanan Tinggi Karbohidrat Secara Berlebihan
Makanan yang tinggi karbohidrat, terutama yang mengandung gula tinggi atau karbohidrat olahan, dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang diikuti dengan penurunan tekanan darah secara mendadak, terutama setelah makan.
Solusinya pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian utuh, yang dapat memberikan energi lebih stabil tanpa menyebabkan lonjakan atau penurunan drastis.