BENGKULU, BETVNEWS - Tim Opsnal Macan Ratu Polsek Ratu Agung, berhasil meringkus 4 pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) lewat modus kenal dan bertemu melalui aplikasi kencan Michat, pada Jumat 10 Januari 2025.
Identitas keempat orang tersebut, yakni E-A ( 29) warga Kebun Kenanga, R-F (17) warga Kandang Limun Kota Bengkulu. Kemudian A-D (21) warga Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, dan R-A (17) Warga Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah.
BACA JUGA:Harga TBS Sawit di Seluma Belum Ada Kenaikan, Masih Rp2.300 per Kilogram
Kapolsek Ratu Agung IPTU M akhyar Anugerah melalui Kanit Reskrim IPDA. Beni Candra menjelaskan, bahwa para pelaku ini memiliki peran yang berbeda, dimana E-A yang menendang korban dan mengikat korban dengan tali tirex, A-D yang memegang senjata tajam dan menodongkan kepada korban, R-F yang memukul dan menendang korban dan R-A yang menghancurkan sepeda motor korban.
Adapun kejadian pencurian dengan kekerasan tersebut, berawal saat korban bernama Garbang Halimlilana, warga Kabupaten Kaur menemani temannya yang sebelumnya sudah berjanjian dengan seseorang wanita lewat aplikasi Michat pada tanggal 31 Desember 2024 lalu.
BACA JUGA:BKD Seluma Sebut Realisasi APBD 2025 Masih Tunggu Review APIP
Kemudian keduanya sepakat bertemu dengan wanita yang diajak kencan, disebuah kosan berada di Jalan. S. Parman Kelurahan Kebun Kenanga Kota Bengkulu atau tepatnya dibelakang Pizza Hut. Sesampainya di kosan tersebut, teman korban dan wanita kencan tersebut sepakat berkencan dengan adanya transaksi senilah 250 ribu.
Tidak lama berselang, datanglah pelaku yang memeras korban dengan meminta uang “keamanan” sebesar Rp.100 ribu dan terlibat lah cekcok mulut. Kemudian korban pun dihajar oleh para pelaku hingga babak belur.
BACA JUGA:Bupati Kaur Terpilih Masuk Bursa Ketua DPD I Partai Golkar Bengkulu pada Musda April 2025
Saat korban dalam keadaan tepar itulah, pelaku langsung menggasak dompet korban yang berisi surat penting serta uang tunai sebesar Rp900 ribu rupiah.
Usai mendapatkan barang korban, pelaku kemudian mengeluarkan senjata tajam jenis celurit dan mengancam akan membunuh korban, sehingga membuat korban ketakutan dan langsung kabur menggunakan sepeda motor bersama temannya.
BACA JUGA:16 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Kota Bengkulu Dapat Pendampingan Sepanjang 2024
"Keempat orang pelaku sudah kita amankan di beberapa lokasi yang ada di Kota Bengkulu. Kita masih mendalami motif pelaku, termasuk apakah ada TKP lain atau tidak," kata Kanit Reskrim, IPDA. Beni Candra.
(Angga)