Selain itu, beberapa senyawa dalam serai dapat menyebabkan tekanan tambahan pada hati, sehingga berpotensi memperburuk kondisi kesehatan mereka.
BACA JUGA:Mal Pelayanan Publik Bergerak Kembali Hadir di 9 Kecamatan Kota Bengkulu
BACA JUGA:Pemerhati Rakyat Kecil Minta APH Lidik Proyek Rehab Gedung Sekretariat DPRD Provinsi Bengkulu
4. Orang yang Mengonsumsi Obat Pengencer Darah
Orang yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah juga sebaiknya menghindari konsumsi serai.
Pasalnya, serai diketahui memiliki efek antikoagulan yang dapat memperlambat pembekuan darah.
Oleh karena itu, orang yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah, seperti warfarin, sebaiknya tidak mengonsumsi serai.
Hal ini lantaran interaksi antara serai dan obat tersebut dapat meningkatkan risiko pendarahan, terutama jika terjadi luka atau prosedur medis tertentu.
BACA JUGA:146 Peserta CPNS Kemenag Provinsi Bengkulu Lolos Seleksi, Masa Sanggah Dimulai 13-15 Januari
BACA JUGA:Wabup Seluma Terpilih Dukung DPRD Ungkap Dugaan Honorer Siluman dalam Seleksi PPPK
5. Penderita Alergi Serai atau Tanaman Serupa
Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap serai atau tanaman lain dalam keluarga Poaceae sehingga mereka tentunya tidak boleh mengonsumsi serai.
Reaksi alergi yang ditimbulkan oleh penderita kondisi ini dapat berupa gatal-gatal, ruam kulit, hingga sesak napas.
Oleh sebab itu, jika seseorang memiliki riwayat alergi terhadap tanaman sejenis, seperti rumput atau bunga tertentu, maka sebaiknya hindari konsumsi atau kontak langsung dengan serai.
BACA JUGA:Pendaftar Petugas Haji Daerah Provinsi Bengkulu Capai 60 Orang, Berikut Tahapan Selanjutnya
BACA JUGA:Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Tanggapi Konflik Harimau dan Masyarakat di Mukomuko