Yuk cek mengenai mengenai fakta menarik tentang Red Spark sebelum kedatangan Megawati Hangestri hingga bergabungnya Timnas Putri Bola Voli Asal Indonesia tersebut ke dalam tim.
BACA JUGA:Maling HP Pengunjung Warem, Buruh Harian di Bengkulu Diringkus
BACA JUGA:Bukan Cuma Lurus dan Keriting, Ini 12 Tipe Rambut yang Perlu Kamu Ketahui, Tipemu yang Mana?
1. Tidak Pernah Lolos Playoff Selama 7 Tahun Terakhir
Red Sparks tidak pernah lolos ke babak playoff selama 7 musim berturut-turut. Terakhir kali mereka mencapai playoff adalah pada musim 2015-2016.
Mereka kerap menempati posisi papan bawah di klasemen liga, meskipun memiliki pemain asing yang berbakat.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan 9 Manfaat Mentimun Ini untuk Kesehatan, Mulai dari Mata hingga Ginjal
BACA JUGA:Viral Trend Mentimun Beku untuk Perawatan, Dapatkan 8 Manfaat Ini bagi Kecantikan Kulit Wajah
2. Terlalu Bergantung Pada Pemain Asing
Red Sparks masih sering bergantung pada pemain asing untuk mendongkrak performa. Beberapa pemain asing yang pernah membela Red Sparks antara lain Valentina Diouf (Italia) dan Elisabeth Ine Varga (Hungaria).
Meskipun begitu, kontribusi pemain lokal sering kali kurang maksimal sehingga keseimbangan tim tidak optimal.
BACA JUGA:Terapkan 5 Tips Ini Agar Rambut Tidak Cepat Lepek, Jangan Keramas Terlalu Sering!
3. Kurangnya Konsistensi Pemain Domestik
Pemain-pemain lokal seperti Lee So-young dan beberapa pemain muda lainnya menunjukkan potensi besar, tetapi performa mereka sering tidak konsisten. Cedera pemain kunci, seperti yang dialami Lee So-young, juga menjadi kendala utama tim selama pertandingan.
4. Rekor Kekalahan Beruntun