BETVNEWS,- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bengkulu melakukan sidak ke sejumlah pangkalan gas elpiji 3 kilogram pada Selasa (15/9) pagi. Ini dilakukan menyusul banyaknya laporan masyarakat ke pemerintah Kota Bengkulu, terkait dengan kelangkaan gas yang terjadi saat ini.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bengkulu, Dewi Dharma mengatakan dari hasil sidaknya tidak ditemukan kelangkaan. Ia memprediksi, jika penyaluran dari pangkalan ke masyarakat yang tidak sesuai teknis bahkan kouta gas tidak mengalami pengurangan oleh pertamina.
"Dari hasil sidak kami ke lapangan, tidak terjadi sama sekali kelangkaan. Kemungkinan penyaluran dari pangkalan ke masyarakat yang sempat terjadi kesalahan teknis, sehingga banyak warga yang kesulitan mendapatkan gas ini," ujarnya.
Selain itu, dalam sidak ini juga ditemukan adanya pangkalan yang tutup, sedangkan stok gas yang tersedia masih banyak. Untuk itu, pihaknya akan kembali menurunkan tim untuk memberikan surat peringatan kepada pangkalan gas tersebut.
"Kami bersama tim akan segera berkordinasi dengan agen,dan akan memberikan sanksi kepada pangkalan pangkalan yang tidak menyalurkan gasnya. Namun jika sanksi dan surat peringatan nantinya tidak di indahkan, maka kami akan segera berkordinasi dengan dinas perizinan untuk mencabut izin pangkalan tersebut," tutupnya.
(Adi Cemen)