BETVNEWS - Ambrolnya jembatan senilai Rp 3.6 di desa Paku Haji Kecamatan Pondok kubang, saat ini dilirik oleh penyidik Satrekrim Polres Bengkulu Tengah.
Ambrolnya jembatan tersebut dinilai janggal pasalnya jembatan tersebut baru dibuat dan sudah mencapai 80 persen pengerjaan.
"Kita sudah memanggil kontraktor pelaksana, konsultan dan PPTK pengerjaan jembatan, untuk dimintai keterangan," ungkap Iptu Donal Kasat Reskrim Polres Benteng.
Donal menambahkan dari hasil pemeriksaan sementara diduga ada kegagalan kontruksi dan tidak melalui perencanaan yang matang. Meski demikian, pihaknya akan masih mengumpulkan bahan dan bukti terlebih dahulu atau Pulbaket untuk memastikan penyebab ambrolnya jembatan tersebut.
"Kita akan memanggil beberapa saksi lagi untuk dimintai keterangan, setelah keterangan dan bukti kita lengkap barulah kita akan tentukan langkah selanjutnya," Pungkasnya
Ronal