MUKOMUKO, BETVNEWS - Bupati Mukomuko Sapuan menyatakan, bahwa saat ini tengah mencari figur yang pas untuk menjadi calon Direktur RSUD, sehingga masih dilakukan proses penjaringan.
Penjaringan ini guna untuk mengisi kekosongan jabatan Direktur, pasca pengunduran diri Syafriadi dalam jabatannya sebagai Direktur Utama RSUD Mukomuko.
Menumpuknya pekerjaan yang ada di RSUD Mukomuko, memang masih menjadi permasalahan yang belum diselesaikan di RSUD Mukomuko. Seperti Alkes yang rusak, hutang obat dan kondisi keuangan yang belum stabil.
BACA JUGA:Kerugian Bencana Di Bengkulu Capai Rp 148 Miliar
Sehingga diperlukan figur yang tepat dan benar-benar siap, dalam membenahi manajemen RSUD Mukomuko, termasuk dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.
Untuk mengisi kekosongan Direktur Utama RSUD Mukomuko, sementara ini untuk menjalankan roda organisasi di RSUD Mukomuko, memang ada pelaksana tugas namun dirasa belum maksimal.
BACA JUGA:Diancam Suami, Istri Melapor ke Polisi
Menurut Sapuan, bahwa Pemerintah Kabupaten Mukomuko tidak tergesa-gesa dalam melakukan penjaringan calon Direktur Utama RSUD Mukomuko, karena memang orang yang terpilih nantinya harus benar-benar bisa diharapkan.
"Kita tetap kedepankan profesionalitas, sehingga yang dijadikan Dirut memang yang berkompeten," jelasnya.
Selain itu, untuk penentuan ini juga akan dilakukan secara selektif, agar nantinya pelayanan terhadap masyarakat bisa lebih maksimal.