Miris! Pelajar Sekolah Dasar Rusak Fasilitas Sekolah, Diduga Pengaruh Minuman Memabukkan
Kondisi kaca di gedung sekolah yang pecah akibat dirusak oleh pelaku.--(Sumber Foto: Ronal/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Kejadian miris Kembali menimpa dunia Pendidikan di Provinsi Bengkulu, tepatnya di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah.
Seorang pelajar berinisial BB yang masih duduk di bangku kelas 5 Sekolah Dasar (SD) di Bengkulu Tengah, melakukan Tindakan tidak terpuji dengan merusak beberapa fasilitas SD yang terletak di Kecamtan Karang Tinggi.
Mirisnya, pelaku melakukan Tindakan tersebut dalam pengaruh minuman yang memabukkan. Dimana perusakan fasiltas sekolah tersebut dilakukan pelaku pada Minggu 27 April 2025 kemarin.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Tengah Siapkan Lahan untuk Mendirikan Sekolah Rakyat
Dari informasi yang diperoleh, bahwa bocah tersebut diduga meminum campuran obat tertentu ditambah minuman kemasan jenis Power F, sehingga membuat siswa SD tersebut kehilangan kesadaran.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tomi Marisi, yang didampingi Babinkamtibmas dan Babinsa, langsung melakukan pengecekan Sekolah tersebut pada Senin 28 April 2025.
BACA JUGA:Sidang Tuntutan Korupsi Retribusi TKA Bengkulu Tengah, Terdakwa Sebut Hukum Penuh dengan Permainan
Hasilnya, didapat beberapa fasilitas dirusak diantaraya, kaca gedung belajar di 3 ruangan, kaca gedung laboratorium, alas meja kelas 5 dan bebrapa kertas di kelas yang sama juga dibakar.
"Pelaku merupakan Siswa di SD tersebut, diduga karena pengaruh penyalahgunaan obat-obatan, sehingga mabuk dan melakukan tindakan perusakkan," ungkap Tomi Marisi.
BACA JUGA:Bolos Saat Jam Pelajaran, Belasan Pelajar Diamankan Satpol PP Seluma
Lanjutnya, bahwa anak tersebut pergi ke tempat pesta yang lokasinya tidak jauh dari Sekolah, dalam kondisi mabuk dan setengah sadar dating ke SD hingga melakukan tindakan perusakkan.
"Anak tersebut memang berprilaku yang kurang baik, karena sebelumnya berkelahi sesam siswa, dan dilakukan bimbingan," imbuhnya.
BACA JUGA:3 Terdakwa Korupsi Puskeswan Bengkulu Tengah Belum Kembalikan Kerugian Negara, Segini Tuntutan JPU
Sementara itu, didamping apparat kepolisian dan Babinsa melakukan pemanggilan terhadap siswa dan orang tuanya, guna untu bermusyawarah untuk mencari solusi akibat perbuatan yang tidak baik tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

