33 Unit Rumah di Bengkulu Utara Dibedah

33 Unit Rumah di Bengkulu Utara Dibedah

Nyoman Karwiyanto, Sekretaris DPRKP Bengkulu Utara saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selas 3 Januari 2023.--(Sumber Foto: Doni/Betv).

BENGKULU UTARA, BETVNEWS - Sebanyak 33 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Bengkulu Utara, akan mendapatkan bantuan dari Pemerintah.

Artinya rumah tidak layak huni tersebut, pada tahun ini akan segera dilakukan pembedahan sehingga masuk dalam kategori layak.

BACA JUGA:Soal Dugaan Korupsi Dana CSR dan Gratifikasi Seret Bupati Rejang Lebong, Tarmizi Gumay: Polda Diminta Serius

Disebutkan Nyoman Karwiyanto, Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Bengkulu Utara, bahwa untuk bantuan itu tersebar di 5 Kecamatan yang ada di Bengkulu Utara.

Akan tetapi, untuk tahun 2023 ini besaran bantuan yang diberikan untuk melakukan pembedahan rumah tersebut, menurun dari tahun 2022 yang lalu.

BACA JUGA:Polisi Temukan Penyebab Kematian Pemilik Showroom Mobil, Ini Penjelasannya

Jika di 2022 untuk setiap satu unit RTLH mendapatkan bantuan sebesar Rp35 juta, sementara untuk 2023 hanya mendapatkan Rp20 juta untuk satu unit RTLH.

Sedangkan untuk anggaran pembedahan RTLH tersebut, nantinya akan menggunakan APBD Bengkulu Utara 2023.

BACA JUGA:Unik, Pensiunan ASN di Rejang Lebong Jadi Petugas Upacara HAB ke 77 Kemenag

"Nilainya memang lebih kecil dari sebelumnya, namun untuk fokusnya juga berbeda pada tahun ini hanya untuk peningkatan rumah," ujarnya, Selasa 3 Januari 2023.

Nyoman melanjutkan, bahwa untuk pelaksanaan kegiatan tersebut akan dilakukan secepatnya, bergantung pada kesiapan APBD nantinya.

BACA JUGA:Indonesia Jadi Tuan Rumah Semifinal Piala AFF 2022, Simak Harga Tiketnya

Sementara itu, untuk menunggu anggaran yang akan digunakan tersebut, saat ini pihaknya tengah melakukan pendataan untuk memastikan bantuan tersebut tepat sasaran.

"Yang pastinya dalam waktu dekat sudah mulai dilaksanakan, karena saat ini kita tengah melalukan pendataan," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: