Sawah Petani di Lebong Diserang Hama, Ini yang Dilakukan Dinas Pertanian dan Perikanan

Sawah Petani di Lebong Diserang Hama, Ini yang Dilakukan Dinas Pertanian dan Perikanan

Penyemprotan Fungisida oleh Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong, untuk membasmi hama yang menyerang padi para petani, Minggu 15 Januari 2023.--(Sumber Foto: Tim/Betv).

LEBONG, BETVNEWS - Sawah petani di Kabupaten Lebong diserang hama, ini tindakan yang langsung dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Perikanan untuk menanggulangi dampak hama tersebut.

Pada musim tanam awal 2023 ini, tanaman padi para petani mulai diserang oleh hama. Sehingga Dinas Pertanian dan Perikanan langsung melakukan tindakan, dengan melakukan penyemprotan sebagai langkah antisipasi penyebaran hama.

BACA JUGA:Peringati 39 Tahun Ikatan Keluarga Jawa Timur (IKJT), Perkenalkan Budaya Ini

Selain itu, Dinas Pertanian dan Perikanan Lebong juga langsung melakukan pemantauan terhadap tumbuh kembang tanaman. Terlebih saat mendapat laporan petani, bahwa ada serangan hama.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Diminta Bantu Masyarakat Kembangkan Pasar Ini

Pada Minggu pagi 15 Januari 2023, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan dan PPL, langsung melakukan pemantauan dibeberapa lokasi sawah petani yang diserang hama.

Kemudian langsung melakukan penyemprotan fungisida, agar tidak kembali menyebar ke lahan sawah milik petani lainnya.

BACA JUGA:Meski Berprestasi, Ternyata Banyak Perpustakaan di Provinsi Bengkulu Dikelola Tidak Baik, Ini Penjelasannya

Hedi Parindo, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong menjelaskan, bahwa apa yang dilakukan ini merupakan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah, dalam mensukseskan musim tanam di Kabupaten Lebong.

"Diharapkan dengan dilakukan pengendalian hama ini, hasil panen padi para petani bisa meningkat," sampainya.

BACA JUGA:Dinas ESDM: PT TLB Dilarang Suplai Batu Bara dari Jambi, Ini Tanggapan Dempo Xler

Selain itu, dirinya juga telah meminta agar para PPL Pertanian, untuk tetap melaksanakan patroli dan pengecekan terhadap keluhan para petani, sehingga jika memang ada persoalan harus segera dilakukan tindakan.

"Nanti para petani kalau memang ada keluhan bisa disampaikan ke PPL, atau langsung ke Dinas Pertanian dan Perikanan," demikian tutupnya.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: