Hati-hati! Berikut Tips Aman Mengendarai Mobil Saat Banjir
Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: Disway.id/BETV)
Mengemudi dengan gigi satu pada mobil manual atau L pada mobil otomatis adalah pilihan terbaik jika Anda yakin tingkat banjir cukup rendah untuk dilewati.
Saat Anda mengemudi, biarkan mesin Anda bekerja pada kisaran 1500–2000 rpm yang sederhana dan konstan.
BACA JUGA:Ini 9 Fakta Unik Ayam Dong Tao Berasal dari Vietnam, dengan Harga yang Terbilang Fantastik
Rotasi ini akan menghentikan air masuk ke dalam mesin dan menghindari mesin macet.
Jangan matikan mesin setelah Anda melewati dari banjir karena air masih bisa masuk ke dalam.
Alih-alih mematikan mesin, lanjutkan mengemudi setidaknya selama beberapa menit lagi.
BACA JUGA:Penting! Ini 7 Khasiat Buah Naga Bagi Kesehatan, Salah Satunya Baik untuk Pencernaan
5. Hindari menghidupkan kembali mobil saat berhenti di daerah banjir
Jangan langsung menyalakan mesin jika mobil mogok saat berada di air.
Batang penghubung mesin dapat mengalami lebih banyak ketegangan dan akhirnya patah jika langsung menyalakan kembali mobil Anda.
Kebakaran dapat terjadi akibat kebocoran air ke dalam sistem kelistrikan saat Anda menghidupkan ulang mesin.
BACA JUGA:Pernah Coba? Ini Beberapa Buah Unik Khas Indonesia yang keberadaannya Cukup Langkah
6. Nyalakan lampu utama dan matikan AC
Mengendarai mobil melewati daerah banjir akan membatasi jarak pandang.
Menyalakan lampu depan tidak hanya akan membantu melihat lebih baik saat berkendara di air, tetapi juga mengingatkan mobil lain di sekitar akan kehadiran Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: