IDUL ADHA, Tentang Ketakwaan Ibrahim dan Keikhlasan Ismail Kepada Allah SWT

IDUL ADHA, Tentang Ketakwaan Ibrahim dan Keikhlasan Ismail Kepada Allah SWT

Gambar merupakan Ilustrasi --(Sumber Foto: Tim/disway/Betv).

"Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelih mu, maka pikirkanlah apa pendapatmu?," sampai Ibrahim.

BACA JUGA:9 Tanggal Lahir Paling Berkarisma, Gampang Dapat Jodoh, Ada Tanggal Lahirmu?

Kemudian Ismail menjawab: Wahai Ayahku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu. Insyaallah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar," (QS Ash-Shafaat ayat 102).

Keikhlasan Ismail terhadap perintah tersebut, bahkan tanpa ragu dirinya meminta Ibrahim segera melaksanakan perintah Allah SWT.

Namun demikian, ada beberapa hal yang menjadi permintaan terakhir Ismail sebelum disembelih.

BACA JUGA:Dijelaskan Dalam Hadis, 5 Tempat Ini Jadi Rumah Tinggal Jin, Ada di Mana Saja?

Permintaan pertama, Ismail meminta agar dirinya diikat dengan tali agar tidak meronta atau melawan, kemudian yang kedua dirinya meminta agar menggunakan pisau yang tajam agar dirinya tidak kesakitan.

Selanjutnya, Ismail juga meminta agar pakaian yang dikenakan untuk diberikan kepada ibunya Siti Hajar, sebagai kenang-kenangan.

BACA JUGA:Bukan Lemah! Ini Makna Sabar dalam Hidup dan Cara Melatihnya, Jadilah Tenang hingga Mendamaikan

Setelah semua permintaan tersebut disampaikan, kemudian Ibrahim menyanggupi maka selanjutnya Ismail langsung dibaringkan.

Disinilah kemudian Allah SWT melihat cinta dan ketulusan Ibrahim dalam mentaati perintahnya, kemudian mengganti dengan seekor kambing.

BACA JUGA:Masjid Jin di Makkah, Jadi Saksi Berimannya para Jin

Lalu kisah Nabi Ibrahim dan Ismail ini, dikenang melalui Idul Adha atau hari raya Kurban.

Idul Adha atau hari raya kurban, kemudian dimaknai sebagai bentuk kepasrahan kepada Allah SWT, dan untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: