Kisah Ummu Salamah, Doanya Diijabah hingga Akhirnya Menjadi Istri Nabi Muhammad SAW, Siapakah Beliau?

Kisah Ummu Salamah, Doanya Diijabah hingga Akhirnya Menjadi Istri Nabi Muhammad SAW, Siapakah Beliau?

Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: Doc/BETV)

Setelah mendengar jawaban Nabi, hilanglah keraguan yang ada di dalam diri Ummu Salamah.

Ummu Salamah menikah dengan Nabi Muhammad pada tahun 4 Hijriyah, sebagaimana beliau telah menikahi Saudah, Aisyah, Hafshah, dan Zainab.

BACA JUGA:Janda Cantik dari Jawa Barat Disapa Neng Nelis, Body Seksi Bulu Mata Lentik, Ternyata Sudah 3 Kali Menikah

Sebagai ummul mu’minin, Ummu Salamah dikenal begitu kritis dan juga pemberani.

Dari sifat kritisnya itu, kemudian menjadi sebab sejumlah turunya ayat. 

Lantas, seluruh ayat tersebut berhubungan dengan perempuan, misalnya saja saat Ummu Salamah berkata pada Nabi, “Wahai Rasulullah, mengapa dalam persoalan hijrah Allah selalu menyebutkan laki-laki, sedangkan perempuan tidak pernah disebut?”

BACA JUGA:Kisah Saudah Istri Nabi Muhammad SAW, Wanita Humoris Panutan Aisyah, Inikah Alasanya?

Ungkapan tersebut sebab turunnya surah Ali Imran ayat 195, yang artinya:

“Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki maupun perempuan, (karena) sebagian kamu adalah (keturunan) dari sebagian yang lain. Maka orang yang berhijrah, yang diusir dari kampung halamannya, yang disakiti pada jalan-Ku, yang berperang dan yang terbunuh, pasti akan Aku hapus kesalahan mereka dan pasti Aku masukkan mereka ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, sebagai pahala dari Allah.”

Pernah pula, Ummu Salamah mengungkapkan keberatannya mengenai keunggulan laki-laki. Mengapa laki-laki diajak untuk berperang, sementara wanita tidak.

BACA JUGA:Kisah Aisyah dan Saudah Saat Tengah Bersama, Nabi Muhammad SAW Akhirnya Dibuat Tertawa, Ternyata Ini Sebabnya!

Lantas, mengapa juga wanita mendapat jumlah setengah dari warisan laki-laki.

Bentuk protesnya tersebut langsung dijawab oleh Allah, kemudian turunlah surah An-Nisa ayat 32.

Tak hanya itu saja, ada beberapa protes lainnya yang pernah disampaikan Ummu Salamah. Kemudian, ia pun menjadi tempat curhat bagi setiap perempuan.

Diketahui Ummu Salamah memiliki umur yang panjang, beliau wafat pada tahun 62 H, yaitu 51 tahun setelah Nabi Muhammad SAW wafat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: