Buruan Serbu! Pemprov Bengkulu Gelar Pasar Murah di Halaman Kantor Pos Tanah Patah

Buruan Serbu! Pemprov Bengkulu Gelar Pasar Murah di Halaman Kantor Pos Tanah Patah

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menggelar pasar sembako murah yang dikhususkan untuk Pensiunan ASN (Aparatur Sipil Negara) dan juga pasar murah untuk masyarakat umum.--(Sumber Foto: Oki/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Provinsi (Pemprov) BENGKULU menggelar pasar sembako murah yang dikhususkan untuk Pensiunan ASN (Aparatur Sipil Negara) dan juga pasar murah untuk masyarakat umum.

Pasar murah ini dibuka selama 2 hari kedepan dimulai tanggal 2 Oktober dan 3 Oktober 2023 di halaman Kantor Pos Tanah Patah Kota Bengkulu.

Dan selama dua hari pelaksanaan pasar murah tersebut, Pemerintah Provinsi  Bengkulu akan menyiapkan 3 ribu paket sembako khusus bagi ASN yang sudah pensiun yang dinilai tidak mampu, sakit, atau pun seorang janda.

BACA JUGA:Beredar Salinan Keppres Penunjukan Isnan Fajri Jadi Sekda Provinsi Bengkulu, Kata Pemprov Begini

"Program pasar murah ini, merupakan program untuk meringankan beban para pensiunan pns dan juga masyarakat umum, akan lonjakan harga sembako akibat musim kemarau," ungkap Pj Sekda Provinsi Bengkulu Nandar Munadi.

BACA JUGA:3 Besar Lelang Jabatan, Berikut 9 ASN Calon Kepala OPD Pemprov Bengkulu

Lebih lanjut, dijelaskan oleh H. Bakhtiar, Pemimpin Perum Bulog Kanwil Bengkulu mengatakan jika pihaknya tentu akan terus mendukung program Pemerintah Provinsi dalam rangka menjaga stabilitas harga sembako di lapangan.

BACA JUGA:Stok Aman, Pemprov Bengkulu Punya Cadangan 69 Ton Beras

Dengan menggalakkan kegiatan-kegiatan pasar murah. Bahkan pihaknya pun dihari pertama pasar murah digelar, telah menyalurkan beras medium sebanyak 2 ton, beras premium sebanyak 700 kilogram, daging 100 kilogram, gula 200 kilogram dan minyakita sebanyak 600 liter.

"Kami akan menyiapkaan kebutuhan masyarakat akan sembako, bahkan tidak ada batasan penyaluran stock selama pasar murah di gelar," kata H. Bakhtiar.

(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: