Tuntutan Aksi Bela Palestina di Bengkulu, Pemerintah Diminta Kirim Pasukan Perdamaian

Tuntutan Aksi Bela Palestina di Bengkulu, Pemerintah Diminta Kirim Pasukan Perdamaian

Aksi bela Palestina di Provinsi Bengkulu oleh Aliansi Badai Al-Aqsha (Bengkulu Aksi damai untuk Al-Aqsha) jilid II sampaikan tuntutan agar pemerintah Indonesia mengirimkan pasukan perdamaian ke Gaza titik pertempuran yang terjadi antara Israel dan Palesti--(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Aksi bela Palestina di Provinsi BENGKULU oleh Aliansi Badai Al-Aqsha (BENGKULU Aksi damai untuk Al-Aqsha) jilid II sampaikan tuntutan agar pemerintah Indonesia mengirimkan pasukan perdamaian ke Gaza titik pertempuran yang terjadi antara Israel dan Palestina. Aksi digelar di Simpang Lima Bundaran Fatmawati Soekarno, 20 Oktober 2023.

Ratusan massa aksi bergerak dari Masjid At-Taqwa dari pukul 15.45 WIB melakukan long march menuju Simpang Lima Bundaran Fatmawati Soekarno. Selanjutnya massa menyampaikan orasi kemanusiaan, dukungan kepada Palestina dan mengecam Israel yang telah menyerang Palestina dengan biadab.

BACA JUGA:Mayat Pria Tanpa Busana dan Identitas Terapung di Pantai Panjang Bengkulu

Koordinator aksi Aliansi Badai Al-Aqsha Bengkulu Ricky Pratama menyampaikan, aksi ini menyikapi konflik yang semakin membesar di Palestina, dimana saat ini pasukan dari Amerika, Inggris telah membersamai tentara Israel untuk mengepung umat Islam di Palestina.

BACA JUGA:Solar Subsidi Langka di Bengkulu, Sopir Truk Merugi

"Kami juga meminta ke pemeintah barang kali bisa dikirim pasukan perdamaian untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina agar konflik ini bisa meredam," ujar Ricky.

BACA JUGA:Mayat Pria Tanpa Busana dan Identitas Terapung di Pantai Panjang Bengkulu

Ricky mengatakan, informasi yang diterima Presiden RI Jokowi sedang berada di Arab Saudi memenuhi udangan Raja Muhammad Bin Salman. Dan saat ini pemimpin musim  yang tergabung di OKI sedang bermusyawarah. 

BACA JUGA:Pemprov Pastikan Program Bantuan Dana Keagamaan untuk Rumah Ibadah Berlanjut di 2024

"Kami berharap Jokowi sebagai pemimpin Indonesia agar bisa menyikapi secara serius. Desak ini tidak cukup dengan kecaman, tidak cukup dengan doa atau bantuan dari masyarakat, namun negara harus mengambil alih untuk melawan kekejaman Israel," kata Ricky.

Elemen umat Islam yang mengikuti aksi ini, dari seluruh Ortom Muhammadiyah, IPM, IMM, Tapak Suci dan lainnya. KAMMI, HI, Salimah, BSMI, BEM UNIB,  LDK se cabang Bengkulu, Yakesma,Yayasan Genre dan lainnya. Selain itu, juga ada dari individu-individu yang ikut dalam aksi.  

BACA JUGA:Pemprov Pastikan Program Bantuan Dana Keagamaan untuk Rumah Ibadah Berlanjut di 2024

"Aksi ini dari seluruh elemen dan organisasi umat Islam di Bengkulu, hal ini bersama-sama memberikan solidaritas untuk mendukung Palestina dan mengukuhkan bangsa kita yang selalu bersama Palestina," ungkapnya.

Sebelumnya pawai dan aksi ini, massa berkumpul terlebih dulu di Masjid Raya Baitul Izzah dan Masjid At-Taqwa dari pukul 12.00 WIB langsung melaksanakan salat Jumat berjamaah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: