KPU

Ulah Guru SDN 157 dan SMPN 43 di Seluma yang Jarang Mengajar, Siswa Sering Libur

Ulah Guru SDN 157 dan SMPN 43 di Seluma yang Jarang Mengajar, Siswa Sering Libur

Farzian, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma.--(Sumber Foto: Jul/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Guru SDN 157 dan SMPN 43 dikeluhkan para wali murid karena meninggalkan tugas dan kewajiban nya sebagai guru dan proses belajar mengajar terganggu sehingga murid murid di sekolah sering libur.

BACA JUGA:Berkas Lengkap, Kontraktor Kasus Korupsi Revitalisasi Asrama Haji Bengkulu Segera Disidangkan

Lokasi sekolah SDN 157 dan SMPN 43  ini berada di Desa Taba Lubuk Puding tepatnya di Dusun 4 camp PTPN 7, dengan jumlah murid SD 81 orang  dan 8 orang guru sedangkan murid SMP berjumlah 23 orang dan 12 guru.

BACA JUGA:Rp6 Miliar APBD Bengkulu Tengah Digelontorkan untuk Finishing Gedung Kejari

"Sering nian libur pak. Apalagi habis hujan, sudah pasti tidak ada yang masuk. Anak-anak pasti pulang cepat," keluh salah seorang wali murid yang mohon namanya tidak ditulis. 

BACA JUGA:14 November Memperingati Apa? Cek Daftar Peringatannya Disini, Ada Hari Diabetes Sedunia

Dijelaskan Wali Murid bukan hanya pada saat hujan setiap minggunya pasti anak ada anak pulang cepat katanya.

Ketika ditanya pasti dijawab guru tidak masuk. Sehingga ini menjadi keluhan banyak orang tua dan wali murid, yang mengharapkan anak sekolah dan belajar sesuai dengan waktu dan jamnya. 

BACA JUGA:1.400 APS Caleg dan Parpol yang Masih Terpasang Melanggar Tahapan Pemilu

"Memang ada satu orang guru yang tinggal disini tapi itu kan tidak bisa mengisi semua kelas, jadi kalau banyak guru yang tidak masuk pasti dipulangkan," lanjut Wali Murid.

Dirinya berharap pada Dinas pendidikan agar menanggapi keluhan wali murid  agar guru guru tidak malas malasan untuk mengajar.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Warning Perusahaan Tambang-Perkebunan Dilarang Isi Solar Subsidi

"Kami juga setiap hari melalui jalan ini mau keluar, banyak juga kok anak anak yang sudah SMA sekolah di luar apapun kondisi cuaca nya mereka tetap berangkat. Jadi tolong hujan dan jalan licin jangan dijadikan alasan untuk tidak mengajar," pinta Wali Murid.

Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pendidikan Farzian mengatakan dirinya sudah mendapat informasi tersebut ,dipastikan dalam waktu dekat ini akan turun langsung ke lapangan untuk memberikan teguran kepada guru di sekolah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: