Kebakaran Sabtu Malam, Ruko 3 Lantai di Kebun Tebeng Hangus Dilalap Api

Kebakaran Sabtu Malam, Ruko 3 Lantai di Kebun Tebeng Hangus Dilalap Api

Amukan si jago merah kembali terjadi di Kota Bengkulu, 1 unit ruko 3 lantai menjual furniture di Jalan Merapi Raya Kelurahan Kebun Tebeng Kota Bengkulu, pada Sabtu (09/03) sekira pukul 22.00 WIB dilahap api.--(Sumber Foto: Angga/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Amukan si jago merah kembali terjadi di Kota Bengkulu, 1 unit ruko 3 lantai menjual furniture di Jalan Merapi Raya Kelurahan Kebun Tebeng Kota Bengkulu, pada Sabtu (09/03) sekira pukul 22.00 WIB dilahap api.

BACA JUGA:Selama 2023, Damkar Kota Bengkulu Tangani 186 Kasus Kebakaran dan 358 Upaya Penyelamatan

Ruko tersebut merupakan milik Ali Nurdin, Warga Kelurahan Anggut Dalam Kota Bengkulu.

Kebakaran tersebut diakibatkan oleh konstleting lstrik dari lantai 1 dan kemudian merambat hingga ke lantai 2 dan mencapai basement.

Menurut keterangan pemilik ruko di lokasi, pada saat kebakaran dirinya sedang menutup ruko dan sempat nongkrong di dalam. Kemudian tiba-tiba listrik di dalam padam, dan tiba-tiba muncul api dari dalam ruko.

BACA JUGA:Bangunan SMKN 3 Kota Bengkulu Rusak 70 Persen Pasca Kebakaran, Target Dibangun Kembali Bulan Maret

"Itu aku didalam nutup ruko, belum mau pulang duduk dulu. Tiba-tiba pemandangan gelap, terus muncul api dari belakang," ujarnya.

Seluruh perabotan berbahan kayu di dalam ruko pun dengan cepat hangus, dan hanya beberapa saja yang berhasil diungsikan oleh Petugas Pemadam Kebakaran yang langsung datang kelokasi.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Kebakaran Hanguskan Rumah Sekaligus Warung di Kelurahan Pasar Sejantung

Dengan menurunkan 10 armada termasuk Rescue, api berhasil dijinakkan dan dinyatakan aman pada pukul 23.00 WIB.

"Kita mengerahkan seluruh armada, Alhamdulillah api berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa. Ini bisa dipastikan disebabkan oleh konstleting listrik," sampai Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Yuliansyah.

Akibat kebakaran tersebut, pemilik ruko mengalami kerugian mencapai Rp150 Juta.
(Angga)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: