DBD di Provinsi Bengkulu Melonjak hingga 1.512 Kasus, Ini Imbauan Dinkes
Ruslian, Kepala Bidang Program Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, pada Kamis 28 Maret 2024.--(Sumber Foto: CW2/BETV)
Lanjut, Ruslian, jika ditemukan kasus DBD maka Dinas Kesahatan bekerja sama dengan puskesmas dan rumah sakit juga warga sekitar untuk melakukan penyelidikan epistemologi.
"Seperti penelusuri kontak, kita terjun ke lapangan melihat lingkungan di sekitar rumah pasien DBD. Jika ditemukan sumber perkembangbiakan nyamuk maka akan dlakukan tindakan dengan menaburkan obat pembunuh jentik nyamuk (Abate), terus lanjutkan fogging apa bila diperlukan untuk membasmi nyamuk dewasa. Tapi fokus kita akan melakukan pembasmian dari telur nyamuk sebelum menetas, karana itu cara efektif yang tepat untuk memusnakan nyamuk DBD ini," ujarnya saat wawancara di ruangnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
