Waspada DBD Sedang Tinggi-tingginya, 671 Kasus Tercatat Sepanjang Maret

Waspada DBD Sedang Tinggi-tingginya, 671 Kasus Tercatat Sepanjang Maret

Redhwan Arif, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu--(Sumber Foto: Abdu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi BENGKULU mencatat, dalam 3 bulan terakhir, angka kasus deman berdarah dengue (DBD) di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi BENGKULU mencapai angka 1.581 kasus. 

BACA JUGA:DBD di Provinsi Bengkulu Melonjak hingga 1.512 Kasus, Ini Imbauan Dinkes

Angka kasus tersebut berbanding jauh jika dibandingkan 3 bulan terakhir pada 2023 lalu, yang mana hanya tercatat sebanyak 151 kasus.

BACA JUGA:Kasus DBD Meningkat, Jonaidi Minta Dinas Kesehatan Lakukan Penanganan Darurat

Untuk rincian kasus tahun 2024 ini sendiri yakni pada Januari 2024 lalu sebanyak 395 kasus, kemudian di Februari sebanyak 515 kasus. tertinggi pada Maret yang capai 671 kasus. 

BACA JUGA:Kasus DBD Awal Tahun 2024 di Kota Bengkulu Meningkat Drastis, 1 Pasien Meninggal Dunia

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Moh. Redhwan Arif menjelaskan, untuk sebaran tertinggi berada di kabupaten Lebong sebanyak 345 kasus, di ikuti Seluma di angka 250 kasus dan Bengkulu Selatan di angka 233 kasus. 

"Kalau dari catatan kita untuk total se Provinsi per Maret itu di angka 1.581 kasus," kata Redhwan, Jumat 29 Maret 2024. 

Dengan tingginya kasus DBD ini, tentu harus menjadi perhatian bersama.

BACA JUGA:Januari-Februari, 26 Kasus DBD Ditemukan di Kabupaten Bengkulu Utara

Selain berobat di fasilitas kesehatan, masyarakat pun diharapkan pada menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing dan menerapkan gerakan 3M, yakni menguras dan menutup tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang-barang yang berpotensi jadi tempat berkembang biak nyamuk DBD. 

"Kalau di rumah jangan lagi menggantung pakaian ditempat terbuka, kecuali tertutup didalam lemari. Kemudian masyarakat diharapkan menerapkan 3M," sambung Redhwan.

(Abdu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: