Wisatawan Pantai Laguna Kaur Diimbau Waspadai Sengatan Ubur-ubur
Wisatawan Pantai Laguna Samudera yang berlokasi di Desa Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur Bengkulu, diimbau waspada terhadap sengatan ubur-ubur yang mungkin terjadi saat libur hari raya Idulfitri 1445 Hijriah.--(Sumber Foto: Dedi/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Wisatawan Pantai Laguna Samudera yang berlokasi di Desa Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur Bengkulu, diimbau waspada terhadap sengatan ubur-ubur yang mungkin terjadi saat libur hari raya Idulfitri 1445 Hijriah.
Karena kejadian wisatawan tersengat ubur-ubur serta bulu babi saat mandi di laut kerap terjadi.
Terlebih memasuki hari kelima lebaran, Minggu 14 April 2024, Pantai Laguna sedang ramai dikunjungi wisatawan luar Provinsi Bengkulu serta dalam provinsi.
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran, Polres Rejang Lebong Penebalan Personel di Lintas Curup-Lubuk Linggau
Kapolsek Nasal Polres Kaur, AKP Pedi Setiawan, SH., MH., menyampaikan bahwa berdasarkan patroli yang dilakukan pihaknya, situasi dan kondisi di Pantai Laguna Samudera terpantau aman dan kondusif.
"Berdasarkan pantauan kita hingga H+ 5 libur lebaran idul Fitri tahun ini, situasi pantai laguna terpantau aman dan kondusif," kata AKP Pedi Setiawan.
Kendati demikian, dirinya tetap mengingatkan kepada wisatawan waspadai sengatan ubur-ubur, karena sudah tiga orang pengunjung pantai yang tersengat saat mandi di laut.
Beruntung korban langsung dievakuasi oleh masyarakat dan petugas Pos Pengamanan Pantai Laguna, selain itu mendapatkan tindakan emergency dari tim medis yang selalu standby di pos.
"Ya kemarin (Sabtu, red) sempat ada pengunjung yang tersengat ubur-ubur saat mandi, namun korban dievakuasi dan langsung ditangani medis yang berjaga di Pos Pengamanan," sambungnya.
Dalam upaya meminimalisir peristiwa serupa Kapolsek Nasal beserta anggota yang bertugas, juga mengimbau orang tua agar tidak lengah memantau anak-anaknya.
"Dengan adanya peristiwa tersebut kami menghimbau terutama orang tua agar selalu mengawasi anak anaknya disaat mandi di laut, jika terjadi sesuatu langsung hubungi petugas di Pospam," demikian AKP Pedi.
(Dedi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: