Bupati Minta Dikbud Fasilitasi Kegiatan Festival Kuliner Lokal Khas Seluma

BENGKULU, BETVNEWS - Bupati Seluma Erwin Octavian meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Seluma, agar memfasilitasi kegiatan festival kuliner lokal khas Seluma yang akan diselenggarakan di Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM).

Hal tersebut disampaikan Bupati saat menghadiri halal bihalal UPTD wilayah 4 Kecamatan Semidang Alas dan Semidang Alas Maras, didampingi Asisten 1 Setda Seluma H. Hendarsyah, Kepala Dinas Pendidikan Farzian, dan beberapa pejabat eselon III dan IV lainnya. 

BACA JUGA:Penambahan Lampu Jalan di Kota Bengkulu, Pemkot Siapkan Anggaran Rp1,1 Miliar

Bupati mengatakan, kegiatan festival kuliner lokal khas Seluma harus dikembangkan. Sehingga nantinya makanan lokal menjadi ciri khas dari  Kabupten Seluma

"Setiap daerah ini kan mempunyai ciri khasnya masing-masing. Termasuk juga makanannya, sehingga ini harus dikembangkan agar menjadi ciri khas makanan Kabupaten Seluma," ujarnya, Selasa 30 April 2024.

BACA JUGA:Digelar Mei, Dispora Terus Matangkan Persiapan POPDA Provinsi Bengkulu 2024

Lanjutnya, makanan lokal khas daerah tak hanya sekedar hidangan saja, melainkan merupakan cerminan dari identitas suatu daerah itu sendiri.

"Jadi, ketika orang yang berkunjung ke Seluma dapat menikmati makanan khas daerah kita, sehingga ia bisa merasakan menjadi bagian dari kearifan lokal. Dengan adanya makanan khas daerah juga menunjukan identitas jati diri Kabupaten Seluma," sampainya.

BACA JUGA:Resmi Ditutup, Pendaftar PPK Pilkada 2024 di Seluma Capai 325 Orang

Maka dari itu, Bupati mengajak masyarakat untuk mengembangkan dan menjaga agar makanan khas daerah tetap menjadi bagian dari kearifan lokal, khususnya di Seluma.

"Dengan adanya berbagai masukan dari guru dan kepala sekolah, maka kita mengharapkan Kadis Pendidikan untuk menyelenggarakan kegiatan festival kuliner lokal, karena ni harus dikembangkan. Saya minta Dikbud Seluma memfasilitasi festival kuliner lokal khas Seluma," ujarnya.

BACA JUGA:Dugaan Penyelewengan DD, Inspektorat Seluma Lakukan Audit Investigasi di 3 Desa

Selain itu, upaya ini harus mulai dicanangkan di tingkat sekolah untuk mengajarkan kepada generasi penerus bahwa jenis kuliner nenek moyang mereka. 

"Mata pelajaran utama terus ditingkatkan, muatan lokal daerah juga harus dikembangkan. Jika tidak dikembangkan maka identitas daerah dalam bentuk makanan tersebut akan hilang dimakan zaman," tambahnya Erwin. (*)

Sumber: