Disdikbud Provinsi Bengkulu Adakan Pagelaran Budaya Kuda Kepang di Kabupaten Mukomuko
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Bengkulu Minggu akan melaksanakan pagelaran budaya Kuda Kepang di Kabupaten Mukomuko.--(Sumber Foto: Jemiand/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi BENGKULU Minggu akan melaksanakan pagelaran budaya Kuda Kepang di Kabupaten Mukomuko.
Pagelaran budaya tersebut akan berlangsung pada Minggu 21 Juli 2024 mulai pukul 14.00 WIB, di Lapangan Pancasila Desa Lubuk Mukti Kecamatan Penarik, Mukomuko.
BACA JUGA:Perbakin Bengkulu Gelar Musprov Pemilihan Ketua Umum yang Baru
Dalam kegiatan ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu bersama DPRD Provinsi Bengkulu melalui anggota DPRD Mukomuko Dapil Mukomuko Ir. Muharamin, menggandeng stasiun televisi ternama di Bengkulu, yakni Bengkulu Ekspress Televisi (BETV).
Sehingga rangkaian pelaksanaan acara ini akan disiarkan secara langsung di BETV.
BACA JUGA:Partai Golkar dan PAN Koalisi Indonesia Maju Pecah di Bengkulu, Ini Kata Pengamat
Acara ini sendiri nantinya akan menampilkan beberapa grup atau sanggar Kuda Kepang yang ada di Kabupaten Mukomuko.
"Ada juga penampilan tari Gamad dan Tari Gandai. Acara ini akan dilaksanakan Minggu besok," ujar Adang Parlindungan, S.H,.M.Pd Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Korsleting Listrik, 1 Unit Rumah di Tanjung Agung Hangus Terbakar
Acara ini sendiri bertujuan untuk melestarikan kebudayaan di wilayah Provinsi Bengkulu, khususnya di Kabupaten Mukomuko.
Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu menyampaikan, acara yang dilaksanakan ini adalah sebagai salah satu wujud kepedulian pihak Pemerintah Provinsi Bengkulu terhadap kebudayaan di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Tahun Ini, RSMY Bengkulu Siap Lakukan Operasi Bedah Jantung Terbuka
"Acara yang kita laksanakan ini adalah untuk melestarikan budaya yang ada di Kabupaten Mukomuko khususnya Kuda Kepang. Harapan kita acara ini bisa dilaksanakan pada masa yang akan datang di Kabupaten Mukomuko, sehingga pelestarian budaya ini bisa terus betlanjut," jelas Kabid. (Jemiand)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: