Tanda Tangan Dipalsukan, Mantan Sekretaris DPMPTSP Lapor Polisi
BETVNEWS,- Polemik dugaan pemalsuan tanda tangan oleh oknum bendahara Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Benteng, A-M ternyata belum selesai. Mantan Sekretaris DPMPTSP Benteng, Sugeng Oswari SKom MSi ternyata belum puas dengan perdamaian secara lisan beberapa waktu lalu. Menurut Sugeng, A-M selaku pihak yang telah melakukan kesalahan terkesan tak merasa bersalah dan tak memiliki etikat baik. "Saya belum puas. Sampai saat ini, saya belum melihat berkas asli usulan pencairan yang terdapat tanda tangan saya yang dipalsukan. Saya ingin A-M menunjukan itu kepada saya, setelah itu baru saya puas," Ungkap Sugeng. Menurut Sugeng, saat ini dirinya merasa dipermainkan dan dipandang sebelah mata. Hanya karena dirinya sudah dimutasi dan dipindahtugaskan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berbeda, A-M seolah menganggap semua permasalahan selesai. "Terkait permasalahan ini saya akan lapor polisi. Supaya A-M mendapat sanksi yang setimpal atas apa yang dilakukan," tegas Sugeng. Diketahui sebelumnya permasalahan mencuat setelah dirinya mengetahui bahwa bendahara memalsukan tanda tangan dirinya demi untuk mempercepat proses pencairan angggaran senilai Rp 100 juta. Usulan pencairan disampaikan ke Badan Keuangan Daerah (BKD) Benteng tertanggal 26 Agustus 2019 lalu. Seharusnya usulan pencairan anggaran diverivikasi dulu oleh Sekretaris Dinas selaku pejabat penatausahaan keuangan (PPK). Namun tahapan itu sengaja dilewatikan dengan cara memalsukan tanda tangannya. Seolah-olah verivikasi PPK telah selesai. Padahal, semuanya adalah palsu. (Ronal)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: