Kawasan Wisata Pantai Panjang Lebih Tertata, Pedagang Ucap Terima Kasih kepada Gubernur
Pedagang kaki lima yang berjualan pakaian dan souvenir khas Bengkulu mengapresiasi program pemerintah dengan penataan kawasan wisata Pantai Kota Bengkulu.--(Sumber Foto: Imron/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Pedagang kaki lima yang berjualan pakaian dan souvenir khas BENGKULU mengapresiasi program pemerintah dengan penataan kawasan wisata Pantai Kota BENGKULU.
Dalam upaya penataan kawasan wisata Pantai Panjang, para pedagang sudah mulai berbondong-bondong menempati kios-kios yang sudah disediakan oleh Pemprov Bengkulu.
BACA JUGA:Kabar Gembira! Job Fair dengan 4.999 Lowongan Kerja di Bengkulu, Catat Lokasi dan Persyaratannya
Para pedagang juga sudah mulai berjualan sesuai dengan produk yang mereka jual, seperti pakaian dan souvenir khas Bengkulu.
Terlihat di lokasi, para pedagang pakaian ditempatkan di zona 2 atau zona 3, yang berjarak sekitar 8 meter dari pinggiran jalan, di sekitar belakang Bencoolen Mall menuju pos polisi.
BACA JUGA:Baznas Kota Bengkulu Hentikan Sementara Program Bengkulu Makmur, Ini Penyebabnya
Dalam proses penataan tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu juga telah mengakomodir pedagang yang bersedia dipindahkan dari lokasi mereka berjualan yang sebelumnya tidak tertata kini terlihat rapi.
Sebanyak 21 pedagang telah menandatangani pernyataan kesediaan untuk mengikuti ketentuan yang ditetapkan oleh Pemprov.
BACA JUGA:Golkar Tegaskan Kader Mundur Jika Tidak Dukung Rohidin-Meriani di Pilgub Bengkulu 2024
Salah satu pedagang Devri, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Bengkulu, khususnya Gubernur Rohidin Mersyah yang sudah memberikan wadah untuk parah pedang berjualan guna mencari nafkah untuk keluarga.
Sebab dulunya ia mengaku sering digusur karena tidak memiliki izin atau ilegal.
BACA JUGA:SK Ketua Definitif DPRD Seluma Belum Keluar, Pembentukan AKD Terhambat
Namun sekarang dirinya bersama pedagang lainnya sangat percaya diri untuk berjualan sebab sudah memiliki izin dari pemerintah.
"Kami sangat mengucapkan terima kasih banyak untuk Bapak Gubernur Rohidin Mersyah yang sudah memberikan wadah untuk kami berjualan. Jadi kami tidak takut lagi di gusur karena sebelumnya tempat kami jual terbilang ilegal, dan kamu juga sekarang sudah percaya diri untuk berjualan mencari nafkah untuk keluarga di rumah," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: