KPU

Reses Usin Abdisyah, Warga Tengah Padang Keluhkan Biaya Komite di SMA

Reses Usin Abdisyah, Warga Tengah Padang Keluhkan Biaya Komite di SMA

Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, menggelar reses di Aula Bapelkes, Sabtu 23 november 2024. --(Sumber Foto: Ajeng/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Ketua Komisi IV DPRD Provinsi BENGKULU, Usin Abdisyah Putra Sembiring, menggelar reses di Aula Bapelkes, Sabtu 23 november 2024.
Meski hujan deras mengguyur, warga tetap antusias hadir dalam pertemuan ini untuk menyampaikan keluhan mereka, termasuk terkait biaya komite sekolah.

Dalam kesempatan itu, seorang warga dari Kelurahan Tengah Padang mengungkapkan keluhan mengenai tingginya biaya komite di SMA 6 Bengkulu, yang mencapai Rp 250.000 per bulan.

BACA JUGA:Kapal Berisi 5 Nelayan Karam di Bengkulu Utara, 1 Orang Meninggal Dunia

"Banyak ibu-ibu yang mengeluhkan biaya komite ini," ujar warga tersebut.

Ia pun menanyakan apakah biaya komite tersebut wajib dibayar oleh orang tua siswa.

BACA JUGA:Kompak Jual Sabu di Kota Bengkulu, Kakak Beradik Warga Kepahiang Ditangkap Polisi

Usin Abdisyah merespon keluhan ini dengan serius. Ia menjelaskan bahwa biaya komite memang sering menjadi beban bagi orang tua, namun ia berjanji akan terus memperjuangkan solusi terkait masalah ini.

"Kami akan terus berupaya mencari solusi agar pendidikan di Provinsi Bengkulu menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat," tegas Usin.

BACA JUGA:Ketua Pertimbangan Pemuda Panca Marga Ajak Kaum Perempuan Dukung Rohidin-Meriani

Usin juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan silaturahmi dengan masyarakat dan memperjuangkan hak-hak mereka.

"Apa yang kita perjuangkan akan terus dilanjutkan selama lima tahun ke depan," tambahnya, dengan semangat tinggi meski hujan masih mengguyur.

BACA JUGA:Program P5, Siswa SD IT Rabbani Bengkulu Ciptakan Karya dari Barang Bekas

Selain itu, Usin Abdisyah juga menyampaikan bahwa meskipun ia terpilih kembali pada Pemilu 2024, ia akan tetap memperjuangkan kepentingan masyarakat, termasuk dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan sosial.

"Kita akan terus berjuang untuk kesejahteraan bersama, bukan hanya untuk kepentingan pribadi," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: