BMKG Bengkulu: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang dan Petir Akan Berlangsung hingga Januari 2025
BMKG Bengkulu: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang dan Petir Akan Berlangsung hingga Januari 2025 --(Sumber Foto: Imron/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno BENGKULU masih akan ada hujan lebat dan angin kencang.
“Akhir tahun diperkirakan hujannya sedang hingga lebat, disertai angin kencang akibat aktifitas awan cumulonimbus,” kata Anang Anwar selaku Prakirawan BMKG, Jum’at 06 Desember 2024.
Anang mengungkapkan selama bulan Desember ini akan ada potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, disertai dengan petir dan angin kencang.
“Untuk bulan Desember ini, akan berpotensi hujan ringan hingga lebat serta angin kencang,” ungkapnya.
BACA JUGA:Meresahkan, Jukir Liar di Gerai Alfamart Diamankan Polisi
BACA JUGA:Rutin Lakukan Pemangkasan Pohon, DLH Kota Bengkulu Juga Imbau Warga Jaga Lingkungan
Anang menyebutkan bahwa untuk wilayah Provinsi Bengkulu, cuaca ekstrem ini diperkirakan hingga pertengahan bulan Januari tahun depan.
“Cuaca ekstrim di perkirakan hingga pertengahan Januari 2025,” ucapnya.
Sehingga, dirinya menghimbau kepada masyarakat, dan juga nelayan yang berada di wilayah pesisir Provinsi Bengkulu untuk mewaspadai potensi angin kencang untuk beberapa hari kedepan.
“Selalu waspada dan siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Tetap pantau informasi cuaca terkini dari BMKG untuk langkah antisipasi lebih lanjut,” imbuh Anwar
BACA JUGA:KMP Pulo Tello Kembali Tunda Keberangkatan ke Pulau Enggano Akibat Cuaca Buruk
BACA JUGA:Plt Gubernur Rosjonsyah Tinjau Mess Pemda Pasca Kebakaran, Sebut Potensi PAD Jika Dikelola
Sebagai informasi dari tanggal 6 hingga 8 Desember 2024, Adanya perlambatan kecepatan dan konvergensi, kelembapan udara yang cukup tinggi di lapisan bawah hingga atas, dan kondisi udara yang labil meningkatkan potensi pertumbuhan awan konvektif di wilayah Provinsi Bengkulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: