Rutin Lakukan Pemangkasan Pohon, DLH Kota Bengkulu Juga Imbau Warga Jaga Lingkungan

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota BENGKULU mengimbau masyarakat untuk menjaga pohon di sekitar Lingkungan mereka guna mencegah terjadinya pohon tumbang, khususnya akibat tindakan manusia yang merusak.

Kepala DLH Kota Bengkulu, Riduan, menjelaskan bahwa pihaknya rutin melakukan pemangkasan pohon di tepi jalan sebagai langkah preventif.

Proses ini melibatkan tiga armada mobil dan sepuluh personel setiap harinya.

"Kami setiap hari melakukan pemangkasan pohon di tepi jalan. Ini adalah upaya agar risiko pohon tumbang bisa diminimalkan," ujar Riduan.

BACA JUGA:KMP Pulo Tello Kembali Tunda Keberangkatan ke Pulau Enggano Akibat Cuaca Buruk

BACA JUGA:Plt Gubernur Rosjonsyah Tinjau Mess Pemda Pasca Kebakaran, Sebut Potensi PAD Jika Dikelola

Ia juga menyoroti tindakan-tindakan yang dapat merusak pohon, seperti mengkuliti, membakar, atau menyuntik pohon secara sengaja.

Riduan menegaskan, jika pohon mati akibat perlakuan semacam itu, DLH tidak akan menebang pohon tersebut karena tidak ingin memenuhi tujuan pelaku.

"Masyarakat hendaknya menjaga pohon, bukan merusaknya. Jika kami temukan pohon mati karena dibakar, dikuliti, atau disuntik, kami tidak akan menebangnya. Dengan menebang, artinya tujuan pelaku tercapai," tegasnya.

Sebagai bentuk pencegahan dan penegakan hukum, DLH Kota Bengkulu juga akan memberlakukan sanksi sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2017 tentang Ruang Terbuka Hijau (RTH) bagi siapa pun yang terbukti merusak pohon secara sengaja.

BACA JUGA:55.174 Warga Rejang Lebong Golput, Target Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Tak Tercapai

BACA JUGA:Cegah Penuaan Dini dengan Kayu Manis, Begini Caranya Kerjanya

"Siapa yang sengaja membunuh atau menebang pohon tanpa izin, akan dikenai sanksi sesuai Perda Nomor 11 Tahun 2017," tambah Riduan.

Ia berharap imbauan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan, khususnya pohon-pohon yang ada.

Sumber: