Pasokan Listrik di Enggano Belum Maksimal
BETVNEWS,- Meskipun bangunan pembangkit listrik tenaga diesel yang didirikan sejak tahun 2016 lalu tampak berdiri cukup megah dan didukung dengan peralatan pembangkit listrik yang cukup besar. Namun listrik di enggano belum sepenuhnya hidup 24 jam, melainkan hanya 12 jam. Untuk itu masyarakat enggano berharap kebutuhan listrik bisa terpenuhi. Hal ini disampaikan oleh M Raplizen Kepala Suku Kaitora, ia mengungkapkan saat pertama kali PLTD Enggano dibangun mendapatkan satu buah mesin pembangkit listrik yang cukup besar. Lantaran saat itu masyarakat enggano sedikit yang memggunkana alat elektronik sedangkan daya mesin tersebut terlalu besar sehingga pihak PLTD mengganti mesin tersebut dengan 2 buah mesin yang lebih kecil. "Awalnya dulu memakai satu mesin denga tenaga yang cukup besar, lantaran masyarakat enggano sedikit yang menggunkan alat elektronik maka mesin tersebut diganti," sampainya. Rapli Menambahkan, saat ini masyarakat enggano sudah banyak yang menggunakan alat-alat elektronik, sehingga dua buah mesin yang dugunakan saat ini tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat enggano, bahkan kerap bermasalah lantaran daya jangkau serta tegangan api yang tidak maksimal. "Situasi sekarang, masyarakat enggano sudah banyak yang menggunakan alat elektronik, sehingga mesin yang sekarang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," imbuhnya Untuk itu, Raplizen berharap mesin pltd yang lama bisa dibawa kembali ke pulau enggano sehingga kebutuhan listrik bisa dipenuhi. "Kita berharap sih mesin yang lama bisa dibawa kemabali ke enggano," tutupnya. (Doni Andaresta)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: