Jamin Sembako Aman Selama Ramadan, Ini Upaya Pemerintah Kota Bengkulu Jaga Stabilitas Harga dan Stok

BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) BENGKULU melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) terus berupaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan.

Disperindag juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembelian berlebihan yang dapat memicu kenaikan harga di pasaran.

Pemkot Bengkulu berkomitmen untuk menjamin ketersediaan pasokan bahan pangan dan menjaga keterjangkauan harga bagi masyarakat.

BACA JUGA:Massa Aksi 'Indonesia Gelap' di Gedung DPRD Provinsi Bengkulu Dipukul Mundur, Beberapa Mahasiswa Terluka

Selain itu, berbagai langkah konkret telah disiapkan guna mengantisipasi potensi kelangkaan atau lonjakan harga bahan pokok menjelang Ramadan.

"Kami selalu memantau harga dan pasokan bahan pokok menjelang Ramadan. Kami terus berupaya memastikan stabilitas harga dan pasokan tetap terjaga sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang," ujar Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag Kota Bengkulu, Jasya Arief.

BACA JUGA:Demo 'Indonesia Gelap' di Bengkulu Memanas, Massa Bakar Ban hingga Terobos Polisi

Lebih lanjut, Jasya menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan bahan pangan.

"Pemerintah telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menjamin pasokan tetap aman dan harga stabil. Kami mengimbau agar masyarakat tidak melakukan panic buying karena hal tersebut justru dapat memicu kenaikan harga di pasaran," tambahnya.

BACA JUGA:Tunggu Instruksi Mendagri, Bupati Seluma Tegaskan Mutasi PeJabat Sesuai Keahlian dan Disiplin Ilmu

Sebagai langkah konkret dalam menjaga kestabilan harga dan stok bahan pokok, Disperindag bersama berbagai pihak akan menggelar operasi pasar murah. Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.

Menjelang bulan Ramadan 2025/1446 Hijriah, harga bahan pokok di pasar tradisional Kota Bengkulu masih terpantau relatif stabil. Hal ini menjadi kabar baik bagi masyarakat, mengingat biasanya harga bahan pokok cenderung mengalami kenaikan menjelang bulan suci Ramadan.

BACA JUGA:Investasi Kota Bengkulu Tahun 2024 Capai Rp1 Triliun Lebih, Didominasi Penanaman Modal Dalam Negeri

"Kami akan terus melakukan pengawasan di pasar guna memastikan tidak ada spekulan yang berusaha memainkan harga. Jika ditemukan praktik seperti itu, kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan tegas," tegas Jasya Arief.

Sumber: