BETVNEWS - Nama Kombes Pol Sumardji, saat ini mungkin menjadi perhatian banyak masyarakat Indonesia khususnya.
Hal ini setelah dirinya menjadi korban pemukulan di laga Final Sea Games 2023 Kamboja, yang dilakukan oleh Tim Official Thailand.
Pada laga yang dimenangkan oleh Timnas Indonesia dengan skor 5-2 tersebut, memang terjadi sebuah kericuhan yang melibatkan Official Timnas Indonesia dan Thailand.
BACA JUGA:Inilah 10 Manfaat Dzikir Pagi dan Sore, Pertolongan Allah Akan Menyambutmu!
Kombes Pol Sumardji, yang merupakan salah satu Manager Timnas Indonesia U-22, menjadi korban pemukulan pihak Thailand pada saat bermaksud untuk melerai kericuhan tersebut.
Bahkan Perwira Menengah tersebut sampai mengeluarkan darah, akibat pemukulan yang diterimanya.
BACA JUGA:Hasil Rapid Tes, 3 Orang Terjaring Razia Pekerja Kafe Positif Sifilis dan HIV
Ternyata, kendati merupakan seorang Perwira Polisi Kombes Pol Sumardji ini sudah cukup lama aktif dalam dunia Sepakbola.
Karirnya dalam dunia Sepakbola dimulai pada 2016 silam, saat itu Sumardji dipercaya sebagai Manajer Bhayangkara FC, merupakan salah satu tim yang berlaga di Liga 1 Indonesia.
BACA JUGA:Ribut di Kafe Pantai Panjang Bengkulu Perkara Joget, Pelajar Berurusan dengan Polisi
Menjadi seorang Manajer di Bhayangkara FC, Kombes Pol Sumardji berhasil mendampingi Bhayangkara FC menjadi Juara Liga 1 2017.
Selanjutnya, pada 2019 Kombes Pol Sumardji juga mendampingi Timnas Indonesia U-22 meraih Juara Piala AFF.
BACA JUGA:Kapolres Mukomuko Sertijab Kasat Lantas dan Kasat Intelkam
Gelar juara tersebut juga berhasil diamankan Garuda muda, saat menaklukkan tim Thailand yang digelar di Vietnam.
Pada tahun yang sama, Sumardji juga turut andil dalam membawa Timnas Indonesia menjadi Runner-up dalam laga Sea Games di Filipina 2019.