Tak berhenti, Nabi Muhammad terus bermimpi hal yang sama sebanyak tiga kali. Kemudian, beliau berkata:
"Jika mimpi ini adalah datang dari Allah SWT, tentu Allah akan mengabulkannya."
BACA JUGA:Kisah Inspiratif: Bukan Ummul Mukminin! Wanita Ini Dijamin Masuk Surga Pertama Kali, Karena Apa?
Ibnu Abu Mulaikah menyatakan bahwa Aisyah ra. berkata bahwa Jibril datang kepada Nabi Muhammad SAW dengan membawa gambarnya dalam sepotong kain sutra hijau seraya berkata, "Inilah istrimu di dunia dan akhirat."
(HR. Tirmidzi)
Aisyah memiliki perangai yang sangat baik, berkulit putih, punya paras cantik, matanya besar dengan rambut keriting, ditambah pipinya yang kemerah-merahan.
BACA JUGA:Kisah Malaikat Saat Bertemu Orang Sholeh: Antarkanlah Saya ke Neraka! Ternyata Ini Sebabnya
Kemudian, Aisyah dinikahi Nabi Muhammad SAW pada bulan Syawal, sehingga inilah kenapa banyak dari umat Islam mengisi bulan tersebut dengan acara walimah.
Lantas bagaimanakah sikap Aisyah dan Saudah saat ada Nabi Muhammad SAW?
Menurut kisahnya, kala itu Saudah binti Zam'ah istri Nabi Muhammad SAW yang pertama setelah sepeninggalnya Khadijah, beliau datang berkunjung menuju kediaman Aisyah binti Abu Bakar, istri kedua setelah Saudah.
BACA JUGA:Kisah Cinta Ratu Mesir Cleopatra dan Kaisar Romawi, Awalnya Indah Berakhir Tragis!
Lantas, pada saat itu pula tengah ada Rasulullah SAW di rumah Aisyah.
Sehingga, Nabi Muhammad SAW duduk di antara Aisyah dan Saudah. Sementara satu kaki beliau berada di pangkuan Aisyah dan satunya lagi berada di pangkuan Saudah.
Kemudian, Aisyah lantas mengambilkan untuknya makanan (yang terbuat dari bahan tepung dan air susu), setelah itu Aisyah berkata pada Saudah sambil memberikan makanan yang dibawanya, "Makanlah!"
Saudah pun menolak dan berkata, "Aku sedang tidak berselera makan."