Dugaan Korupsi Dana BOK Rp16 Miliar, Jaksa Sita Buku Tabungan Kepala Puskesmas, dan Dokumen Penting Lainnya

Rabu 26-07-2023,16:44 WIB
Reporter : Dedi
Editor : Ria Sofyan

BENGKULU, BETVNEWS - Jaksa penyidik Kejari Kaur sebelumnya telah menggeledah 3 Puskesmas terkait penyidikan dugaan koruosi Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) senilai Rp16 miliar pada Senin 24 Juli 2023.

BACA JUGA:8 Ciri Khas Suku Dayak Asli, Masyarakatnya Suka Bercocok Tanam

Penggeledahan dilakukan Kejari di Puskesmas   Tanjung Iman, Kecamatan Kaur Tengah, Puskesmas Padang Guci Kaur Utara, dan Puskesmas Muara Sahung.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Dana BOS SMK IT Al Malik Bengkulu Selatan, Mantan Kepala Dinas Dikbud Provinsi Diperiksa Jaksa

Di Puskesmas Tanjung Iman, Kejari Kaur berhasil mengamankan 2 HP (handphone) dan 1 unit laptop.

BACA JUGA:Alhamdulillah! Bansos BPNT dan PKH Tahap 3 Cair Agustus 2023, Cek Persyaratan dan Nama Kamu Sekarang

Kemudian di Puskesmas Muara Sahung Penyidik Tipikor Kejari Kaur menyita 2 HP dan 1 laptop.

BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2023 Segera Dibuka, Intip Gaji PNS Lulusan S1 Beserta Tunjangannya

Dan terakhir di Puskesmas Padang Guci Kaur Utara berhadi menyita 1 HP dan buku tabungan serta kartu ATM.

BACA JUGA:Kunci Motor Tertinggal, Pedagang Minuman di Festival Tabot Kehilangan Honda Scoopy

Kepala Kejaksaan Negeri Kaur M. Yunus, SH., MH melalui Kasi Intel Carles Aprianto, SH mengatakan bahwa penyitaan yang dilakukan penyidik untuk melengkapi dan mencocokkan keterangan para saksi serta sebagai alat bukti adanya dugaan kerugian Negara dari dana BOK.

BACA JUGA:Pastikan Berjalan Lancar, Dewan Sidak Proyek Normalisasi Sungai Rupat

"Ya, dari hasil penggeledahan di 3 Puskesmas itu selain menyita surat surat Administrasi mengenai dana BOK kita juga sudah menyita beberapa Hendphon dan laptop serta buku tabungan berikut kartu ATM nya," kata Kasi Intel Kejari Kaur.

BACA JUGA:Kunci Motor Tertinggal, Pedagang Minuman di Festival Tabot Kehilangan Honda Scoopy

(*)

Kategori :