BENGKULU, BETVNEWS - Mentor UMKM, Pasmai Denta menjelaskan bahwa UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) yang ingin naik kelas harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan zamannya.
BACA JUGA:Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu Kerjasama dengan Bulog dan UMKM Seluma Gelar Pangan Murah
Bagi pelaku usaha, adaptasi dan melakukan kreasi dengan pendekatan digital kini sudah merupakan keniscayaan.
Bila pelaku usaha mampu beradaptasi, bahkan mampu menemukan peluang baru untuk pertumbuhan bisnisnya, merekalah yang mampu tetap survive di era digital.
BACA JUGA:Gerakan Pangan Murah, Jonaidi Apresiasi Kinerja Petani dan UMKM Lokal
Produk dalam negeri saat ini tidak kalah kualitasnya dibandingkan buatan asing. Meski begitu, produk buatan UMKM masih perlu didorong agar kualitasnya semakin baik dan lebih diberikan ruang untuk berjualan.
Maka Digitalisasi bisnis merupakan suatu keharusan yang harus dilakukan.
BACA JUGA:Dukung UMKM dan Produk Lokal, Jonaidi Gandeng Dinas Ketahanan Pangan, Gelar Bazar Pangan Murah
"UMKM yang ingin terus bertumbuh (growth) dan naik kelas (scale up) maka wajib hukumnya untuk Go Digital, karena pangsa pasar yang dijangkau nantinya bisa lebih luas," ujarnya kepada BETVNEWS Senin, 4 Semptember 2023.
BACA JUGA:Pengurus HP3KI Kota Bengkulu Dilantik, Ada Bazar UMKM dan Pendidikan Kewirausahaan
Pasmai Denta juga menambahkan dengan bergabung bersama komunitas dan organisasi kewirausahaan juga bisa membantu untuk meperluas jaringan dan pangsa pasar.
"Bagi para generasi baby boomers atau emak-emak yang belum melek digital bisa bergabung dengan komunitas atau organisasi bisnis, selain untuk memperluas jaringan juga bisa mimikiki kesempatan belajar digitaliasi dengan yang sudah ahli di komunitas tersebut," tutupnya.
(*)