Saat mengalami rematik, tubuh akan merasakan rasa ngilu pada persendian sehingga tidur akan menjadi tidak nyaman dan kualitas tidur menjadi terganggu.
Oleh sebab itu, kamu dapat mengurangi rasa ngilu ini dengan cara terapi panas di rumah melalui mandi dnegan menggunakan air hangat.
BACA JUGA: Jangan Mandi Malam Karena Dapat Sebabkan Rematik, Mitos Atau Fakta? Cek Jawabannya di Sini!
2. Mandi Malam dapat Menyebabkan Kulit Kering
Selain mitos soal mandi malam dapat menyebabkan rematik, terdapat pula mitos yang menyebutkan bahwa mandi pada malam hari dapat menyebabkan kulit menjadi kering.
Faktanya, kulit memang dapat menjadi kering jika mandi terlalu lama, begitu juga di malam hari. Saat mandi terlalu lama, kulit dapat menjadi keriput dan cepat kering.
BACA JUGA:Suku Kalang, Mitosnya Punya Ekor, Sakti dan Keturunan Anjing
Untuk menguranginya, pastikan untuk mandi jangan terlalu lama, cukup 5 hingga 10 menit saja agar kulit tidak menjadi kering.
Kulit yang kering dapat menyebabkan kulit iritasi. Selain itu mandi dengan air yang telalu panas juga dapat meningkatkan resiko kuloit kering sehingga pastikan agar tidak mandi dengan air yang terlalu panas.
BACA JUGA:Pulau Terlarang Ada di Indonesia, Keberadaannya Bawa Kutukan, Mitos atau Fakta?
3. Mandi malam dapat sebabkan masuk angin
Selain kedua mitos sebelumnya, terdapat juag mitos yang mengatakan jika mandi malam dapat menyebabkan masuk angin.
Faktanya adalah, saat kamu mandi di malam hari tubuh akan meningkankan suhu sehingga seringkali disalahartikan sebagai demam. Padahal suhu tubuh akan kembali normal seiring berjalannya waktu.
BACA JUGA:Sederet Wisata Ekstrem di NTT, Indah dan Banyak Mitos, Jangan Dilanggar!
Untuk mengurangi resiko ini, sebaiknya mandi dnegan air hangat saat malam hari.