Bukan hanya itu saja, di dalam jahe juga terdapat senyawa yang dapat melawan bakteri yang menyebabkan infeksi saluran pencernaan seperti Salmonella typhi dan escherichia coli.
BACA JUGA:Kasus Kebakaran Lahan di Kota Bengkulu Menurun Periode Januari-Juli 2024
BACA JUGA:PDIP Resmi Berikan Rekomendasi Zurdinata-Abdul Hafis Maju Pilbup Kepahiang 2024
4. Mencegah Penuaan Dini
Melansir dari laman halodoc.com, jahe dapat menjadi pencegah penuaan dini karena sifat antiinflamasi dan antioksidatif yang terdapat di dalam kandungannya sehingga dapat mengendalikan proses penuaan.
Senyawa antioksidan ini dapat mengurangi resiko munculnya efek penuaan dini seperti bintik hitam dan juga keriput halus pada wajah.
BACA JUGA:58 Anggota Paskibraka Provinsi Bengkulu Masuk Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan
BACA JUGA:6 Manfaat Salad Buah untuk Kesehatan, Dipercaya Ampuh Mengontrol Berat badan
5. Menurunkan Resiko Kanker
Selain untuk anti penuaan, jahe juga dapat mencegah kanker karena terdapat zat antimikroba dan antioksidan di dalam kandungannya.
Senyawa antioksidan di dalam jahe dapat bekerja untuk melawan radikal bebas berlebih di dalam tubuh yang bisa memicu pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.
BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Anwar Beri Arahan Perdana, Tekankan 3 Poin Ini
BACA JUGA:Warga Sungai Rumbai Mukomuko Selamat Usai Diterkam Buaya Saat Mancing Ikan
6. Meredakan Nyeri Menstruasi
--(Sumber : iStockPhoto)
Manfaat jahe yang selanjutnya adalah untuk meredakan nyeri menstruasi sehingga dapat dikonsumsi bagi kamu yang sering mengalami nyeri sat menstruasi ini.