Hasil penelitian juga menunjukkan jika daun basil dapat membantu mengobati efek gula darah tinggi jangka panjang. Jika penyelidikan lebih lanjut mengonfirmasi temuan ini, ekstrak basil terbukti berguna untuk penderita diabetes tipe A.
BACA JUGA:Airlangga Mundur dari Ketum, Golkar Bengkulu Yakin Tak Berpengaruh di Pilkada
BACA JUGA:Harga BBM Jenis Pertamax di SPBU lebih Murah dari Pertashop, Segini Besarannya
5. Meredakan Peradangan dan Bengkak
Manfaat daun basil untuk kesehatan dapat meredakan peradangan dan bengkak.
Ada beberapa peneliti menganalisis sifat anti-inflamasi daun basil . Menurut hasil penelitian tersebut, minyak esensial pada basil dapat membantu mengobati berbagai macam radang sarta bengkak yang ditimbulkan.
Minyak atsiri dalam basil termasuk golongan eugenol. Sifat anti-inflamasinya dapat membantu menurunkan risiko kondisi peradangan, seperti artritis.
BACA JUGA:Jaya Marta Soal Maju Pilwakot Bengkulu: Beri Kesempatan untuk Anak Muda
BACA JUGA:Simulasi Sispamkota, Lalin di Jalan Pariwisata Dialihkan Selama 3 Hari
6. Melawan Infeksi Akibat Bakteri
Berbagai praktisi pengobatan tradisional telah menggunakan daun basil sebagai agen antimikroba dan beberapa penelitian ilmiah mendukung penggunaannya.
Hasil penelitian minyak esensisal yang dihasilkan oleh daun basil menunjukan jika ia aktif melawan bakteri. Bakteri-bakteri ini ialah penyebab infeksi pada penderita saluran pernafasan dan saluran pencernaan.
BACA JUGA:Dikunjungi Manajemen BEMG, Kajati Bengkulu: Media Mitra Terbaik Memberikan Edukasi ke Masyarakat
BACA JUGA:Cara Ini Bisa Bikin Mental Makin Sehat, Salah Satunya Melakukan Olahraga Teratur
7. Mendukung Kesehatan Kardiovaskular
--(Sumber Foto: web/istockphoto)