--(Sumber Foto: iStockPhoto)
Lada hitam dan lada putih memiliki perbedaan dalam cara pengolahan hingga bisa digunakan.
Lada hitam merupakan lada yang berasal dari buah piper ningrum yang dipetik saat masih hijau untuk kemudian difermentasi lalu dijemur hingga mengkerut dan berubah warna menjadi hitam.
Oleh sebab itu, proses inilah yang menyebabkan lada hitam menjadi memiliki tekstur berkerut seperti ciri khasnya.
BACA JUGA:Inilah 7 Makanan yang Mengandung Kolagen Tinggi, Bagus untuk Kesehatan Kulit
BACA JUGA:Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-63, Belasan Pelajar di Kaur Tumbang Karena Dihidrasi
Sementara itu, lada putih justru berasal dari buah yang dipetik saat matang sempurna lalu kemudian difermentasi dengan cara direndam di dalam air.
Setelah direndam, lapisan luar pada buah akhirnya dibuang hingga hanya menyisakan bagian dalam buah lada yang berwarna terang saja.
Proses inilah yang menyebabkan lada putih memiliki tekstur yang lebih halus dan tidak berkerut seperti pada lada hitam.
BACA JUGA:Rawat Rambut Mengembangmu dengan 5 Rekomendasi Hair Mask Ini, Rambut Jadi Lembut dan Mudah Diatur
BACA JUGA:Ternyata Daun Kecubung Ampuh Mengatasi Flu, Ini Manfaat Lainnya yang Perlu Kamu Tahu
2. Perbedaan dari Segi Rasa
--(Sumber Foto: iStockPhoto)
Selain perbedaan cara pengolahan, masing-masing lada juga memiliki cita rasa yang berbeda.
Lada hitam biasanya memberikan rasa pedas yang pekat dan dapat membuat mulut terasa panas.
Sementara itu, lada putih memiliki tingkat kepedasan yang lebih ringan lantaran telah direndam di dalam air untuk menghilangkan kulitnya.