Efek samping mengonsumsi buah kelengkeng secara berlebih dapat meningkatkan kadar gula dalam darah.
Buah kelengkeng mengandung gula yang cukup tinggi, yang dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, resistensi insulin, dan kegemukan.
BACA JUGA:Tidak Hanya Rutin Olahraga, Kamu Perlu Lakukan Ini Agar Tetap Menjaga Kesehatan Otak
BACA JUGA:Wajib Tahu! 5 Manfaat Buah Pala untuk Kesehatan, Apa Saja?
Dalam setiap 100 gram buah kelengkeng, terkandung sekitar 15 gram gula. Gula ini dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula darah, terutama jika dikonsumsi tanpa diimbangi dengan makanan lain yang mengandung serat, protein, atau lemak.
--(Sumber Foto: web/istockphoto)
Peningkatan kadar gula darah ini dapat menyebabkan resistensi insulin, yaitu kondisi di mana sel-sel tubuh tidak merespons hormon insulin dengan baik. Insulin sendiri berfungsi mengatur metabolisme gula dalam tubuh.
BACA JUGA:7 Manfaat Buah Persik yang Sayang Dilewatkan, Mampu Mengontrol Berat Badan
BACA JUGA:Cukup Siapkan Racikan Minuman Ini! Mampu Meningkatkan Kesehatan Tulang, Cek Resep di Sini
Jika terjadi resistensi insulin, risiko untuk mengembangkan penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke menjadi lebih tinggi.
Selain itu, gula yang berlebihan akan disimpan sebagai lemak dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kegemukan dan obesitas.
BACA JUGA:Makin Mudah, Bapenda Kota Bengkulu Segera Luncurkan Aplikasi Bayar Pajak Melalui Smartphone
BACA JUGA:Laporan Dugaan Penyelewengan DD Tebat Siabun Tak Kunjung Ditindaklanjuti, Ini Kata Inspektorat
3. Masalah Pencernaan
Mengonsumsi buah kelengkeng sebelum sarapan bisa berbahaya karena dapat mengiritasi lambung dan usus.
Ini adalah efek samping paling serius jika tidak ditanggapi dengan serius.