Jenis nanka yang dapat dibudidayakan berikutnya adalah nangka mini.
Hal tersebut karena nangka mini cenderung lebih cepat berbua dibandingkan dengan jenis lainnya.
Selain itu, pohon nangka mini juga tidka terlalu tinggi, sesuai dengan namanya. Tinggi pohon nangka jenis ini hanya berkisar 3 sampai 5 meter saja dan dapat menghasilkan hingga 40 buah setiap pohon.
Meskipun mini, jenis nangka ini memiliki rasa yang tak kalah manis dengan jenis lainnya.
Teksturnya juga renyah dan sangat segar, kamu bisa tanam di halaman depan atau belakang rumah.
BACA JUGA:5 Penyebab Ini Bikin Kamu Gagal Konsentrasi, Coba Lakukan Hal Berikut untuk Mengatasinya
BACA JUGA:5 Efek Samping Makan Buah Nangka Berlebih, Nomor 4 Sering Terjadi
4. Nangkadak
Selain nangka mini, nangkadak juga dapat dibudidayakan di Indonesia.
Jenis satu ini merupakan hasil dari persilangan nangka dan cempedak, jika dilihat dari fisik sangat mirip dengan rupa cempedak namun aromanya seperti nangka pada umumnya.
Salah satu ciri khas dari nangkadak adalah, kulitnya sangat lembut sehingga mudah dibuka.
Diketahui, daging buah nangkadak berwarna kuning dengan tekstur yang empuk, tidak lembek ataupun renyah.
5. Nangka merah
Jenis nangka yang dapat dibudidayakan yang lainnya adalah nangka merah. Hal tersebu karena buah nangka satu ini sangat untik, yakni daging buahnya berwarna merah.
Tidak hanya itu, nangka merah juga menawarkan rasa yang manis yang segar.
Nangka merah juga sangat harum, cocok ditanam di kebuh atau halaman belakang rumah.