Sebagaimana kandungan folat dalam buncis tidak hanya penting dalam kehamilan. Namun, nutrisinya dikenal mampu mengurangi gejala depresi.
Sehingga, bila kamu konsumsi cukup folat, hal itu bisa membantu menurunkan jumlah homosistein atau sejenis asam amino bagi tubuh.
Hanya saja, jika homosistein terlalu banyak dapat mengganggu produksi serotonin, dopamin hingga norepinefrin.
Ketiga hormon itu merupakan yang mengatur suasana hati, tidur serta nafsu makan.
BACA JUGA:Kamu Sering Digigit Nyamuk? Cari Tahu Alasannya di Sini, Bukan Hanya Karena Bau Badan
BACA JUGA:Peringati Hari Ulang Tahun Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ini Pesan Gubernur Rohidin
3. Membantu mengatasi anemia
Selain mengurangi gejala depresi, buncis juga dapat mengatasi anemia. Dimana zat besi yang terkandung di dalamnya menjadi bagian penting dari sel darah merah.
Sel darah merah tersebut akan mengedarkan oksigen dari paru-paru hingga menuju sel-sel di seluruh tubuh.
Bila kekurangan asupan zat besi dapat memicu anemia, yaitu suatu kondisi medis yang ditandai adanya gejala lelah, lemah, serta pusing.
Sehingga kamu perlu mengonsumsi makanan sejenis buncis dan makanan tinggi zat besi lainnya, supaya bisa membantu mencegah dan meredakan gejala anemia.
4. Menjaga kesehatan usus
Tidak hanya mengatasi anemia, manfaat dari konsumsi buncis yaitu menjaga kesehatan usus. Kandungan tersebut lagi-lagi berasal dari seratnya.
BACA JUGA:Bagus Dikonsumsi Setiap Hari, Inilah 7 Manfaat Jambu Biji yang Bisa Didapatkan oleh Tubuh
BACA JUGA:Komitmen Wujudkan Kota Bengkulu Zero Stunting, DP3AP2KB Lakukan Langkah Ini
Kandungan serat tersebut bisa membantu dalam menjaga kesehatan sekaligus memastikan bahwa sistem pencernaan bekerja secara baik.