Aspirin juga termasuk golongan NSAID yang dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan akibat pegal linu.
Obat ini biasanya digunakan untuk mengatasi nyeri ringan dan dapat ditemukan dengan merek seperti Aspilet atau Bodrex.
Aspirin ini tidak disarankan untuk anak-anak dan harus digunakan dengan hati-hati terutama bagi yang memiliki gangguan lambung atau alergi terhadap obat ini.
BACA JUGA:Polres Bengkulu Selatan Gelar Donor Darah Peringati HUT ke-73 Humas Polri
BACA JUGA:Peringati Hari Jadi Humas Polri ke-73, Polresta Bengkulu Gelar Donor Darah
4. Salep atau gel
Selain obat minum, pegal linu juga dapat diatasi dengan salep atau gel yang dioleskan langsung pada area yang nyeri.
Produk dengan kandungan mentol atau metil salisilat, seperti Counterpain, Hot In Cream, atau Salonpas Gel dapat membantu memberikan sensasi hangat yang meredakan ketegangan pada otot.
Berbagai jenis salep ini cocok digunakan untuk nyeri lokal dan sering kali memberikan efek nyaman dalam waktu singkat.
BACA JUGA:6 Fakta Unik Kuaci yang Perlu Kamu Ketahui, Ternyata Punya Banyak Jenis
BACA JUGA:223 Hewan Ternak di Bengkulu Mati Akibat Wabah Penyakit Sapi Ngorok
5. Diclofenac sodium
Diclofenac sodium adalah obat lain dari golongan NSAID yang efektif mengurangi nyeri dan peradangan pada otot.
Obat ini dapat ditemukan dalam bentuk tablet atau gel, seperti Voltaren atau Cataflam.
Diclofenac ini seringkalo digunakan untuk mengatasi pegal linu akibat aktivitas fisik berat atau cedera ringan. Meski demikian , penggunaan diclofenac dalam jangka panjang sebaiknya di bawah pengawasan dokter.
BACA JUGA:Begini Penjelasan DPRD Soal Klaim BPJS Gratis oleh Salah Satu Paslon di Debat Pilwakot Bengkulu